Menko Marves Luhut Pandjaitan MInta Semua Kabupaten dan Kota di Bali Bangun Isoter

- 12 Agustus 2021, 21:26 WIB
enteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Marves) Luhut saat bersama Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dan Menteri Kesehatan Budi Gunawan Sadikin turun langsung meninjau penanganan Covid-19 di Kabupaten Buleleng, Kamis 12 Agustus 2021.
enteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Marves) Luhut saat bersama Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dan Menteri Kesehatan Budi Gunawan Sadikin turun langsung meninjau penanganan Covid-19 di Kabupaten Buleleng, Kamis 12 Agustus 2021. /Dok. Humas Pemprov Bali


INDOBALINEWS - Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan bercermin dari apa yang dilakukan di daerah lain yang telah berhasil mengendalikan angka Covid-19 maka semua kabupaten/kota di Bali diharapkan membangun isolasi terpusat (isoter) bagi pasien terkonfirmasi positif Covid-19 tanda gejala (OTG) atau bergejala ringan.

Harapan itu disampaikan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Marves) Luhut saat bersama Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dan Menteri Kesehatan Budi Gunawan Sadikin turun langsung meninjau penanganan Covid-19 di Kabupaten Buleleng, Kamis 12 Agustus 2021.

Rombongan menteri didampingi Wakil Gubernur Bali Prof. Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace), Kapolda Bali Irjen Pol. Putu Jayan Danu Putra, SH. M.Si, Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Maruli Sumanjuntak, M.Sc, Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana dan jajaran Forkopimda Kabupaten Buleleng.

Baca Juga: Pariwisata Belum Pulih, Penerimaan DJP Bali Capai Rp 4,04 Triliun Alami Penurunan 20,6 Persen

Luhut mendapat pemaparan saat meninjau Asrama Kampus Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) di Desa Jineng Dalem yang dijadikan tempat isolasi terpusat (isoter) bagi pasien terkonfirmasi positif Covid-19 tanda gejala (OTG) atau bergejala ringan.

Usai melakukan peninjauan menyampaikan bahwa Bali mencatat capaian vaksinasi paling baik jika dibandingkan daerah lain.

Persoalannya adalah keberadaan tempat isoter yang menurutnya harus lebih diperbanyak di kabupaten/kota.

Baca Juga: Sambut HUT Ke-76 RI, Animator Cilik asal Bali Hadirkan Animasi 'Aku Kamu dan Dia'

“Vaksin tak ada masalah, masalahnya adalah isoter,” ucapnya dalam keterangan pers.

Dia menyebut Buleleng bisa dijadikan model dalam pengelolaan isoter di kabupaten lain.

“Dari laporan tadi, semua yang menjalani isolasi di sini sembuh dan sejauh ini belum ada yang meninggal,” imbuhnya.

Baca Juga: Perkumpulan Dokter Indonesia Bersatu Ingin Tes PCR Digratiskan untuk Rakyat

Bercermin dari apa yang dilakukan di daerah lain yang telah berhasil mengendalikan angka Covid-19, Luhut mendorong semua kabupaten/kota di Bali membuat isoter.

“Di tempat isoter itu tempat tidur bagus, makan bagus, dokter dan perawat ada, obatnya juga ada, olah raga dikoordinir," katanya.

Yang masih melakukan isolasi mandiri di rumah harus ke isoter agar tak menyebarkan lagi ke anggota keluarga yang lain,” tambahnya.

Baca Juga: Miliki Banyak Manfaat bagi Kesehatan, Daun Kelor Mampu Cegah dan Obati Kanker

Ia berharap, isoter yang terkelola dengan baik menjadi kunci dalam upaya menurunkan kasus Covid-19 di Daerah Bali. Karena jika kasusnya masih tinggi, orang luar akan menilai kalau Bali tak disiplin.

Dandim 1609/Buleleng Letkol Inf Muhammad Windra Lisrianto, yang sekaligus sebagai Wakil Ketua Satgas penanganan Covid-19 Kabupaten Buleleng menjelaskan, tempat isoter Kampus Undhiksa sudah merawat 523 pasien dan 193 diantaranya telah dinyatakan sembuh.

Selain memanfaatkan satu blok asrama mahasiswa Kampus Undiksha Jineng Dalem, isoter pasien Covid-19 di Buleleng juga dilakukan di asrama SMK dan SMA Bali Mandara serta KIPAN C Air Sanih. Menurut Dandim, pihaknya berusaha menciptakan suasana isoter menjadi senyaman mungkin sehingga pasien dapat sembuh lebih cepat.

Baca Juga: Belasan Warga Terjaring Pendisiplinan Pemantauan PPKM Level 4 di Denpasar

Selain itu, ia menilai pola isoter lebih efektif karena pemberian obat dan konsultasi tenaga medis dapat dilakukan lebih intensif.

Untuk mempercepat pengendalian Covid-19 di wilayah Buleleng, jajarannya terus melakukan pendataan warga terkonformasi positif yang masih melakukan isolasi secara mandiri di rumah.

“Kami akan jemput dan arahkan untuk menjalani isolasi di isoter,” jelasnya. ***

Editor: R. Aulia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah