Baca Juga: Tersangka Penyebar Video Syur, Sebut Nama Gisel Saat Pemeriksaan
Untuk bisa mengakses lokasi, tim SAR gabungan harus membungkuk melewati bebatuan, dikarenakan air sedang pasang tinggi. Melihat kondisi malam itu dan memastikan keselamatan seluruh korban, maka proses evakuasi menunggu air laut surut.
"Sudah dipastikan posisi 13 orang taget dalam keadaan aman, maka kami bicarakan dengan pihak keluarga serta tim lainnya, dan diputuskan upaya evakuasi menunggu air surut," pungkasnya.
Baca Juga: Menyoal RUU Minuman Beralkohol, Harus Dilarang atau Diatur ?
Baru pada Minggu 15 November 2020 sekitar pukul 00.20 Wita air mulai surut dan akhirnya proses evakuasi berhasil dilakukan dengan kondisi seluruh korban dalam keadaan selamat.
Selanjutnya para mahasiswa tersebut diserahkan kepada pihak keluarga. Identitas 13 orang yang terjebak air laut pasang yakni bernana Anggi Ritania (P/19), Tri Permana (L/20), Putri Budiantari (P/20), Ayu Suciningsih (P/19), Dhea Shavira (P/19), Puspa Meitriyana (P/19), Nia Krisna (P/19), Anandita (P/19), Aprilia (P/19), Ayu (P/20), Tami (P/19), Bagus (L/19) dab Jaya (L/19).
Baca Juga: Video Syur 'Mirip' Gisel, Polisi Tangkap Terduga Penyebar Pertama
Selama operasi SAR berlangsung turut melibatkan unsur SAR dari Basarnas Bali, Dit SAR Samapta Polsa Bali, Polsek Kuta Selatan, BPBD Badung, Babinsa Desa Pecatu, Babinkamtibmas Desa Pecatu, Balawista Badung, Pecalang Desa Pecatu, Indonesian Escorting Ambulance, pihak keluarga dan masyarakat setempat.
Baca Juga: Perwira TNI Palsu Tipu Ibu dan Anak Gadisnya di Bali