Kalau memang benar ada guru dan siswa yang positif covid-19, katanya, lalu berinisiatif menutup sekolah. "Ini patut diberikan apresiasi kepada sekolah tersebut," katanya.
Sementara Humas Satgas covid-19 Lombok Timur, Budiman Satriadi, ketika dihubungi, menyatakan, persoalan di SMKN Kota Raja, Sikur, Lombok Timur, baru mendengar informasinya.
Baca Juga: Sebut Wayang Haram dan Lebih Baik Musnah, Ustaz Khalid Basalamah Akan Dilaporkan ke Polisi
Kata dia, akan secepatnya untuk mengambil tindakan, dengan melakukan swab dan antigen, serta uji laboratorium terhadap siswa dan guru yang memiliki gejala covid-19 ini.
"Hari ini, kita akan meminta kepada puskesmas terdekat melaksanakan SOP pencegahan dan penularan covid-19 ini," katanya. ***