Penyakit Mulut dan Kuku Serang Ratusan Ternak Sapi di Lombok Tengah

- 12 Mei 2022, 13:00 WIB
Seekor sapi di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat yang positif terkena penyakit mulut dan kuku (PKM).
Seekor sapi di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat yang positif terkena penyakit mulut dan kuku (PKM). /ANTARA/Akhyar

INDOBALINEWS - Penyakit mulut dan kuku menyerang ratusan ternak sapi di wilayah Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Hasil pemeriksaan terhadap ratusan hewan ternak tersebut menunjukkan positif terserang virus penyakit mulut dan kuku (PMK).

"Dinas Pertanian dan Peternakan Lombok Tengah telah menerima hasil sampel yang dikirim ke Laboratorium di Denpasar. Hasilnya positif PMK," kata Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Lombok Tengah Lalu Taufikurahman, Kamis 12 Mei 29022.

Baca Juga: Analog Switch Off atau ASO, Keluarga Kurang Mampu di Denpasar Dapat Set Top Box Gratis

Kata dia virus PMK ini mengganas di dua kecamatan. Sebelumnya, di Desa Kelebuh, Kecamatan Praya Tengah sebanyak 63 ekor, bertambah menjadi 150 ekor di Desa Puyung dan Desa Barejulat, Kecamatan Jonggat.

"Gejala yang dialami itu hampir sama, secara populasi ternak sapi itu suspek PMK," katanya.

Menurut Lalu Taufikurahman pihaknya bergerak cepat melakukan pengobatan dan penyemprotan disinfektan guna mencegah penyebaran virus PMK ke hewan lainnya.

Baca Juga: Warga Apresiasi Program Polresta Denpasar dalam Wujudkan Polri yang Presisi

"Sapi yang poditif terkena PMK kita isolasi secara kelompok," katanya.

Selain itu, pihaknya juga akan melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait dengan adanya wabah penyakit ternak yang mulai menyerang puluhan  sapi di Lombok Tengah. Sehingga ,penyebaran virus PMK itu tidak meluas ke kecamatan lainnya.

"Kita juga akan memperketat akses keluar masuk ternak sapi di Lombok Tengah untuk mencegah penyebaran virus PMK tersebut," ujarnya.

Baca Juga: Jelang KTT G20 di Bali, Kapolresta Denpasar Ajak Pers Sukseskan G20 Lewat Pemberitaan yang Kondusif

Ppuluhan ekor sapi di Kecamatan Praya Tengah, Kabupaten Lombok Tengah diduga terkena virus dengan gejala yang hampir sama dengan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang sedang merebak di Jawa Timur.

Hasil pemeriksaan di lapangan terhadap yang diduga terkena PMK menunjukkan gejala seperti adanya lelehan lendir dari mulut, hidung, luka di hidung, air liur berlebihan dan panas badan terlalu tinggi mencapai 37 derajat, deman serta diantara kuku kaki ada luka. Sehingga, tidak ada nafsu makan, yang mengakibatkan lemas.***

Editor: M. Jagaddhita

Sumber: Antaranews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x