INDOBALINEWS - Menyikapi sejumlah kendaraan mengantri di beberapa stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di wilayah Provinsi Bali, Polsek Kuta Utara gerak cepat menerjunkan personilnya untuk melakukan pengawasan di sejumlah SPBU yang ada di wilayah Kecamatan Kuta Utara.
Kapolsek Kuta Utara Kompol Putu Diah Kurniawandari S.H.,S.I.K.,M.H menjelaskan pihaknya sesegera mungkin merespon adanya bahan bakar minyak (BBM) langka bersubsidi jenis solar dan perlatalite.
"Respon diakukan dengan meningkatkan pengawasan terhadap seluruh SPBU dengan memberdayakan kegiatan patroli wilayah oleh Unit Samapta Polsek Kuta Utara," ujar Kapolsek Rabu 7 Desember 2022.
Baca Juga: Siwon Choi Super Junior Proklamirkan 'Agung', Nama Panggilannya di Indonesia
Seperti terlihat Unit Samapta Polsek Kuta Utara di Pimpin Panit 2 Ipda Made Sutarja dan UKL menyambangi SPBU Banjar Anyar Kerobokan dan SPBU jalan Gatsu Barat terpantau tidak terdapat antrean baik Ranmor roda 4 maupun Roda 2 pada Selasa 6 Desember 2022 malam.
Dan saat itu semuanya tampak aktivitas di masing masing SPBU normal. "Ya Kita antisipasi bila terdapat antrean panjang di SPBU agar arus Lalin tidak terganggu," imbuhnya.
Baca Juga: Hasil BRI Liga 1: Epic Comeback, Persebaya Surabaya Kalahkan Barito Putera
Selain pemantaun, lanjut Kapolsek juga dilakukan koordinasi dengan pengelola SPBU yang ada penjualan BBM solar agar dilakukan pembatasan pembelian sehingga seluruhnya bisa terlayani.
Untuk itu, di saat adanya kelangkaan BBM jenis Solar maupun Pertalite pihaknya terus meningkatkan pengawasan terhadap SPBU di wilayah Kecamatan Kuta Utara.