Network
INDOBALINEWS - Menabung adalah kegiatan menyisihkan uang. Meski saat ini berada di tengah pandemi. Namun tetap saja, seorang "menteri keuangan" dalam rumah tangga tidak boleh menghentikan kegiatan menabungnya.
Mungkin sebagian ibu rumah tangga akan berpendapat, bagaimana harus menabung, sedangkan pendapatan saja menurun.
Atau ada yang berpendapat oro-boro menabung, dapur ngebul sampai akhir bulan saja sudah bersyukur.
Baca Juga: Fenomena Dua Gerhana Bulan Akan Terjadi Pada Tahun 2021 di Indonesia
Indobalinews telah merangkum 5 cara menabung asyik ala ibu rumah tangga di masa pandemi dari berbagai sumber.
- The Power of Recehan
Jangan ada lagi kata susah atau tidak sempat untuk menabung. Kalau nominal besar berat untuk disisihkan. Bagaimana kalau dimulai dengan uang receh sisa belanja.
Cukup gunakan kaleng bekas atau toples sebagai celengan uang receh tersebut. Masukkan koin pecahan 500, 1.000, 2.000, atau mungkin pecahan 5.000 ke dalam celengan. Lakukan secara kontinyu atau sesuai kondisi keuangan.
Bungkus kaleng dengan kertas, lalu tulis target yang akan kita capai dengan uang receh itu. Misal, untuk membeli oven karena akan berbisnis kue. Dengan begini, motivasi menabung akan tetap ada.
Membuat lebih dari satu celengan dan juga targetnya. Tentu akan lebih baik.
Baca Juga: Terkena Demam Sinetron ‘Ikatan Cinta’ Ibunda Inul Daratista Nekat ke Jakarta Demi Ketemu Para Pemain
- Sistem Amplop
Alokasikan anggaran pengeluaran rumah tangga ke dalam amplop.
Setiap menerima uang bulanan dari suami. Langsung masukkan uang-uang tersebut ke dalam amplop.
Amplop ini sebagai pos anggaran bulanan. Dengan begini akan memudahkan mengontrol kas keuangan rumah tangga.
Misal, amplop untuk belanja kebutuhan ke pasar, listrik, BPJS, dana darurat. Masing-masing amplop beri ekstra 10% untuk berjaga-jaga.
Bila sampai akhir bulan ternyata dana ekstra 10% itu tidak terpakai. Bisa dialihkan untuk ditabung atau keperluan mendesak lainnya.
Baca Juga: 9 Cara Menjemur Pakaian di Musim Hujan Agar Cepat Kering
- Belanja Kebutuhan Dapur di Pasar Tradisional
Belanjalah kebutuhan untuk memasak di pasar tradisional. Selain harganya lebih murah, sayurannya juga lebih segar dibanding di supermarket.
Lakukan kegiatan belanja ini satu minggu sekali. Untuk meminimalisir lapar mata, membeli sesuatu yang tidak dibutuhkan.
Baca Juga: Bio Farma Belum Layani Pre Order Vaksin Covid-19, Satgas Minta RS Hentikan Promosi Pre-Order
- Manfaatkan Diskon atau Promo Weekend
Supermarket dan minimarket sekarang selalu memberikan promo atau diskon di tiap weekend.
Meski diskon atau promo, tetap belilah barang yang memang dibutuhkan. Agar arus kas keuangan rumah tangga tidak terganggu.
Promo atau diskon ini, kan, selalu ada di tiap weekend. Bahkan sekarang supermarket dan minimarket menawarkan promo dan diskon weekday, lho.
Baca Juga: Zodiak Anda di Bulan Desember 2020 untuk Libra , Scorpio, dan Sagitarius
- Mencari Sumber Keuangan yang lain
Banyak peluang usaha bagi ibu rumah tangga. Bahkan tidak memerlukan modal yang besar untuk memulai usaha tersebut.
Reseller, dropshipper, content writer, atau bisnis usaha makanan rumahan, adalah beberapa contoh usaha yang dapat dilakukan oleh ibu rumah tangga.
Dengan mencari sumber keuangan kedua. Selain meringankan suami. Tentu nominal celengan pun akan meningkat.
Bahkan hal yang mungkin, akan membuka rekening baru untuk akun usaha baru tersebut.
Baca Juga: Akan Ditutup 12 Jam Pada Malam Tahun Baru 2021, Jalur Puncak Bogor
Menabung bukanlah dilihat dari besar kecilnya nominal yang disisihkan. Tapi konsisten dan disiplinlah yang dinamakan menabung.
So, bagaimana? Semoga 5 cara menabung ala ibu rumah tangga di masa pandemi di atas dapat membantu kaum ibu untuk tetap semangat menabung.(DS)***
