Hal jnj didorong oleh peningkatan harga komoditas cabai rawit, cabai merah, dan bawang merah.
Sejalan dengan terjadinya penurunan produksi petani akibat gangguan cuaca pada sentra produksi.
Selain itu, kenaikan harga minyak goreng juga turut menjadi penyumbang inflasi akibat pelepasan Harga Eceran Tertinggi (HET) untuk minyak goreng kemasan pada tanggal 16 Maret 2022.
Meskipun demikian terdapat komoditas yang mengalami penurunan harga yaitu daging ayam ras, yang terjadi akibat peningkatan pasokan daging ayam ras dari Pulau Jawa ke Provinsi Bali.
Baca Juga: Demi Dekat dengan Ibu yang Sakit Sakitan, Jerinx Minta Pindah ke Lapas Kerobokan
Kelompok barang administered price mencatat inflasi sebesar 0,87% (mtm), terutama disebabkan oleh pelonggaran syarat penerbangan yang tidak lagi mewajibkan antigen/PCR.
Pelonggaran ini mendorong peningkatan mobilitas masyarakat maupun wisatawan.
Selain itu komoditas rokok juga mengalami kenaikan harga seiring dengan kenaikan cukai rokok yang diberlakukan sejak awal tahun 2022.
Baca Juga: Hari Peduli Autisme Sedunia: Bangun Kreativitas di Kalangan Penderita