Cek Kontribusi Bank Indonesia Untuk Hidupkan Pariwisata Bali Baru

- 18 Oktober 2020, 18:58 WIB
Webinar yang digelar BI Jumat 18 Oktober 2020 yang tajuk
Webinar yang digelar BI Jumat 18 Oktober 2020 yang tajuk /shira ade/Shira ade

Baca Juga: Bank Indonesia Dukung Digitalisasi Pembayaran dan Web Pasar Bali

Webinar yang digelar BI Juat 16 Oktober 2020 yang tajuk
Webinar yang digelar BI Juat 16 Oktober 2020 yang tajuk Dok BI Bali

Kedua, dengan melakukan refokusing sektor pariwisata dari wisata yang bersifat mass tourism menjadi quality tourism. Contohnya, wisata bahari (snorkeling dan diving), wisata alam, wisata sport atau co working space.

Ketiga, meningkatkan perhatian pada sektor potensial lain seperti sektor pertanian sebagai sektor kedua terbesar dan sektor yang memberikan lapangan kerja terbesar di Bali. Sektor pertanian sangat heterogen dan disesuaikan dengan kondisi masing masing daerah.

Misalnya Kabupaten Tabanan dan Gianyar, adalah lumbung padi dengan sistem pertanian SUBAK nya, kabupaten Klungkung dengan pertanian rumput laut.

Baca Juga: Jurang Resesi Di Kuartal III 2020, Minus Hingga 2,9 Persen Prediksi Sri Mulyani

Kabupaten Buleleng dengan tanaman hortikultura bawang putih, kabupaten Jembrana dengan kakao dan udangnya, Kabupaten Bangli dengan produksi kopi di perbukitan Kintamani.

"Kempat, saat yang tepat untuk menerapkan dan memperkenalkan digitalisasi di sektor pertanian dan UMKM, untuk membantu meningkatkan produksi dan pemasarannya," Tegas Rizki.

Baca Juga: Ekonomi Global Pulih Bertahap, Perekonomian Bali Ikut Menggeliat

Hal ini diamini oleh Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali Trisno Nugroho yang juga hadir dalam acara itu. Menurut Trisno, BI terus aktif dalam memberikan solusi strategis untuk bertahan dan bangkit dari keterpurukan saat pandemi Covid-19.

Halaman:

Editor: Shira Ade


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x