Wartawan Dibacok Saat Pulang Liputan, Polisi Janji Segera Amankan Pelaku

- 7 November 2020, 13:26 WIB
Kabidhumas Polda  Banten Kombes Pol Edy Sumardi
Kabidhumas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi /Dok Humas Polda Banten

INDOBALINEWS -Menyusul penganiayaan yang dialami oleh seorang wartawan berupa pemukulan, pembacokan dan intimidasi saat tengah dalam perjalanan pulang seusai menunaikan tugas peliputan, Polda Banten berjanji akan segera mengamankan pelaku.

Baca Juga: Heboh Video Porno Mirip Wajahnya Jadi Trending, Gisel Asik Main Tiktok Bareng Gempi

Menurut Kabidhumas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi, Polres Serang Kabupaten telah melayani korban dan menindaklanjuti terkait kasus tersebut. "Kami akan semaksimal mungkin menangani kasus ini, secepatnya akan amankan pelaku atas perbuatannya,"  ujar Kombes Pol Edy Sumardi Sabtu 7 November 2020, seperti yang dikutip dari rilis Humas Polda Banten yang dikutip oleh indobalinews.com.

Baca Juga: Masih Bisa Panjang dari Gisel dan Young Lex, Ini Artinya

Ia juga mengaku sangat prihatin terkait pemukulan atau intimidasi kepada wartawan oleh oknum masyarakat saat bertugas untuk konfirmasi pemberitaan

"Kami atensi, mendapatkan laporan mengenai penganiayaan terhadap jurnalis yang dialami oleh Acun Sunarya, seorang wartawan Kupas Merdeka (KM) yang bertugas di wilayah Serang, Provinsi Banten. Ia mengalami pemukulan dan pembacokan saat pulang dari tugas liputan kegiatan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Banten bersama tim Gabungan Satpol PP untuk meninjau galian C yang berada di wilayah Kabupaten Serang," imbuh Edy.

Baca Juga: Valentino Rossi Sembuh Covid-19, Segera Ngebut di Grand Prix Eropa

Lebih lanjut edy sumardi menyampaikan bahwa sejak kejadian tersebut Polres Serang Kabupaten telah melayani korban dan menindaklanjuti terkait kasus tersebut

"Setelah menerima laporan Kami lansung membawa ke RS Bhayangkara dan melakukan visum kepada Acun Sunarya, seorang wartawan Kupas Merdeka (KM), saat ini hasilnya sudah diterima dan diambil keterangan serta saat ini Polres Serang kabupaten tengah mengumpulkan alat bukti untuk proses penindakan lebih lanjut, " ujar Edy Sumardi.

Halaman:

Editor: Shira Ade


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x