Pembangunan Ibu Kota Negara, Tokoh Masyarakat dan Adat di Kalimantan Timur Berikan Dukungan

1 Februari 2022, 09:07 WIB
Presiden Jokowi bertemu tokoh masyarakat da adat di Kaltim, Senin 31 Januari 2022. /BPMI Setpres/Laily Rachev

INDOBALINEWS – Rencana pembangunan ibu kota negara (IKN) baru di Kalimantan Timur mendapat dukungan tokoh masyarakat dan adat setempat.

Hal tu terungkap dalam pertemuan Presiden Jokowi bersama beberapa tokoh masyarakat dan adat Kalimantan Timur di Bandar Udara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman, Kota Balikpapan, Senin 31 Januari 2022.

Deputi Bidang Pemantauan, Evaluasi, dan Pengendalian Pembangunan, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Bappenas, Taufik Hanafi mengatakan para tokoh masyarakat dan adat menyampaikan aspirasi dan mendukung pembangunan Ibu Kota Negara (IKN).

Baca Juga: Tahun Baru Imlek 2022, Polsek Mengwi Antisipasi Tindak Kriminal

“Alhamdulillah baru saja selesai, ya, pertemuan Bapak Presiden dengan tokoh adat masyarakat Kalimantan Timur dan tadi sama-sama kita dengarkan pertama bahwa tokoh masyarakat adat Kalimantan Timur sangat antusias dan mendukung penuh pembangunan IKN,” ujarnya.

Kata dia ada sejumlah masukan terutama terkait kearifan lokal yang perlu diperhatikan.

“Tentu ada masukan-masukan yang sangat berharga, mulai dari pentingnya memperhatikan kearifan lokal, penguatan SDM, dan juga yang tidak kalah pentingnya adalah aspek budaya yang ini terus akan diperhatikan dan ditingkatkan di dalam pengembangan IKN mendatang,” ujarnya.

Dukungan terhadap pembangunan IKN itu diantaranya disampaikan oleh Sultan Kutai Kartanegara Muhammad Arifin. Ia menyambut baik dibangunnya IKN di Kalimantan Timur.

Baca Juga: Polresta Denpasar Ungkap Kasus Narkoba: Selebgram Zainnatu Sundus Sudah Tiga Bulan Konsumsi Sabu

“Kami atas nama Sultan Kutai Kartanegara mendukung penuh 100 persen diadakannya pembangunan IKN saat ini,” ujarnya.

Hal senada disampaikan oleh Sultan Paser Muhammad Jarnawi, yang menyebut bahwa Kesultanan Paser menyambut antusias pembangunan IKN. Ia juga mengaku sangat bangga bisa bertemu dan berdialog dengan Presiden Joko Widodo.

“Kami sendiri dari Kesultanan Paser menyambut dengan antusias IKN dan kami memohon segera dibangun ibu kota negara baru ini. Karena kami yakin dengan perpindahan ibu kota baru mudah-mudahan membawa wajah baru dan martabat di dunia. Kami juga meminta dari Kesultanan Paser dibuat Istana Kesultanan Paser di dekat IKN ibu kota negara,” jelasnya.

Kepala Adat Dayak Kenya Ajang Tedung menerima dengan senang hati rencana pembangunan IKN.

Baca Juga: Kasus ‘Tempat Jin Buang Anak’: Edy Mulyadi Jadi Tersangka dan Langsung Ditahan

Ia meminta agar masyarakat adat dilibatkan dalam Badan Otorita maupun pembangunan fisik IKN tersebut.

“Pertama itu, dengan adanya IKN ini tolong di dalam Badan Otorita tuh masyarakat adat bisa diakomodir. Yang kedua dalam pembangunan fisik ya masyarakat sebagai mitra kerja. Yang ketiga karifan lokal, tolong perhatikan kearifan lokal, adat istiadat, budaya,” kata Ajang.

Suntikan semangat juga datang dari Syarifuddin HR selaku Ketua Kerukunan Bubuhan Banjar. Ia berpandangan agar masyarakat adat lebih diperhatikan, terutama menyangkut kualitas sumber daya manusianya.

“Kami hanya minta tolong diperhatikan sumber daya manusia kami supaya kami tidak kalah dengan saudara-saudara kami pendatang dari luar nantinya, supaya saudara-saudara kami generasi kami nanti bisa bersaing karena penduduk Kalimantan adalah penduduk yang welcome , yang selalu bisa menghargai satu sama lain,” ujar Syarifuddin.

Baca Juga: Police Goes To School oleh Polres Badung Bali

Semenara itu Wakil Ketua 2 Keluarga Kerukunan Sulawesi Selatan Andi Singkeru mengatakan sebagai masyarakat pendatang pihaknya sudah berbaur dan hidup berdampingan dengan masyarakat asli Kalimantan. Ia menyebut bahwa masyarakat apapun yang mengisi IKN nantinya adalah masyarakat Indonesia.

“Kami bersama keluarga, bersama anak cucu, kami berdampingan dengan suku-suku asli, kami berharap agar bisa menjadi wadah yang terbaik ke depan,” tandasnya.***

Editor: M. Jagaddhita

Sumber: Setkab

Tags

Terkini

Terpopuler