INDOBALINEWS - TNI menjelaskan kronologi KRI Nanggala-402 yang hilang kontak saat melakukan latihan peluncuran torpedo di Perairan Utara Pulau Bali pada Rabu 14 April 2021.
Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen TNI Achmad Riad menjelaskan kronologi hilang kontaknya KRI Nanggala-402 saat latihan di Perairan Bali, pada Rabu, 21 April 2021.
"Pada pukul 3.46 waktu setempat KRI Nanggala melaksanakan penyelaman kemudian pada pukul 4.00 melaksanakan penggenangan peluncur torpedo," jelas Achmad Riad saat jumpa pers di Badung, Bali Kamis, 22 April 2021.
Baca Juga: BI Ungkap Selama Dua Bulan Transaksi QRIS Seluruh Bali Nominalnya Mencapai Rp 35,51 Miliar
Baca Juga: Polri Terjunkan 171.457 Personel Target Pengamanan Mudik Lebaran di Tiga Provinsi
Pada pukul 4.25 waktu setempat, saat peluncuran torpedo nomor 8 dalam kondisi itulah yang merupakan komunikasi terakhir dengan KRI Nanggala.
“Saat komandan gugus tugas latihan akan memberikan otorisasi penembakan torpedo, di situlah komunikasi dengan KRI Nanggala terputus,” tutur Achmad Riad dalam rekaman video diterima Puspen TNI.
Usai terjadinya lost contact di 60 mil Utara perairan Bali tersebut, berbagai upaya sudah dilakukan TNI Angkatan Laut dengan mengerahkan segenap kekuatan untuk melakukan pencarian KRI Nanggala-402.
Baca Juga: Badai Siklon Seroja, KKP Data Kerugian Warga di Kawasan TNP Laut Sawu Region Timor Capai Rp7 Miliar
Kata jenderal bintang dua ini, TNI AL sudah mengerahkan berbagai KRI untuk membantu pencarian dan untuk memastikan keadaan yang sebenarnya dari KRI Nanggala.
Hingga saat ini pihak TNI dibantu sejumlah negara masih berupaya mencari titik terakhir hilangnya kapal tersebut seperti dilansir dari laman Antara.
Kementerian Pertahanan dalam siaran persnya juga menyampaikan, adapun negara yang menyatakan siap dan memberikan bantuan yakni Singapura, Australia, dan India.
Baca Juga: Polisi Dalami Kasus Beredarnya Video Asusila Pasangan WNA di Kawasan Gunung Batur
Dalam pencarian hingga saat ini dilakukan dengan mengirimkan KRI Rigel, dari Dishidros Jakarta dan KRI Rengat dari Satuan Ranjau untuk membantu pencarian dengan menggunakan side scan sonar.
Diberitakan KRI Nanggala-402 hilang kontak saat melakukan latihan di Perairan Utara Pulau Bali pada Rabu 14 April 2021 dinihari. ***