Evakuasi KRI Nanggala 402, Dua Kapal AL China Tiba di Perairan Bali

- 3 Mei 2021, 21:49 WIB
Dua kapal Angkatan Laut China (People Liberation Army Navy/PLA Navy) tiba di perairan Bali Minggu 2 Mei 2021
Dua kapal Angkatan Laut China (People Liberation Army Navy/PLA Navy) tiba di perairan Bali Minggu 2 Mei 2021 /Dok. Dispenal

INDOBALINEWS- Dua kapal Angkatan Laut China (People Liberation Army Navy/PLA Navy) tiba di perairan Bali Minggu 2 Mei 2021.

Kedatangan dua kapal asing itu, untuk memberi dukungan pelaksanaan evakuasi kapal selam KRI Nanggala-402 yang tenggelam saat melaksanakan latihan penembakan torpedo SUT di utara perairan Bali, 21 April 2021.

KRI Layang-635 dengan ucapan selamat datang serta ucapan terimakasih atas bantuannya melalui alat komunikasi menyambut Kedatangan kedua kapal canggih itu,

Baca Juga: Beredar Video Perempuan Hindu Turut Bagikan Takjil Buka Puasa di Banyuwangi

Dua kapal itu adalah PRC Navy Ship Ocean Tug Nantuo-195 dan PRC Navy Ocean Salvage & Rescue Yong Xing Dao-863.

Dukungan PLA Navy kepada Indonesia ini berawal  tawaran Duta Besar China untuk Indonesia kepada Menteri Pertahanan RI berkaitan bantuan kemanusiaan pihak China dalam penanganan KRI Nanggala-402 berupa kapal salvage.

"Tawaran bantuan kemanusiaan ini disambut dengan senang hati Pemerintah Indonesia," tulis keterangan tertulis Dinas Penerangan Angkatan Laut (Dispenal), dikutip Senin 3 Mei 2021.

Baca Juga: Perempuan Boleh Beri’tikaf di Masjid, Begini Adab dan Tata Caranya

Disebutkan, spesifikasi  kapal-kapal  salvage tersebut yakni Ocean Salvage and Rescue Yongxingdao-863 memiliki  panjang 156 meter, lebar 21 meter dan tinggi 7,5 meter. Kapal ini memiliki robot, sonar, side scane sereta boat rescue.

Untuk Ocean Tug Nantuo-195 memiliki  panjang 119 meter, lebar 16 meter dan tinggi 6,5 meter. Kapal-kapal salvage AL China ini memiliki kemampuan untuk melaksanakan evakuasi sampai kedalaman 4500 meter.

TNI AL berencana mengangkat badan KRI Nanggala-402 beserta ABK yang gugur ini bekerja sama dengan SKK Migas yang akan mengoperasikan kapal Timas 1201.

Baca Juga: Presiden Jokowi Kembali Ingatkan Gubernur dan Bupati agar Melarang Warganya Mudik Lebaran

Kapal yang akan dioperasikan ini spesifikasinya yakni panjang 162,3 meter, lebar 37,8 meter dan tinggi 16,1 meter.

"Kapal ini menggunakan crane berkapasitas 1.200 MT yang cocok untuk instalasi platform konvensional," demikian keterangan resmi Dispenal.

Sebelumnya, proses evakuasi KRI Nanggala-402 terus dilakukan dengan menurunkan Remotely operated vehicle (ROV) mengangkat bagian-bagian kecil dari kapal selam tersebut.

"Pelaksanaan evakuasi di laut Bali, tetap dilaksanakan sampai sekarang," ujar Asisten Perencanaan Kepala Staf Angkatan Laut (Asrena KSAL), Laksamana Muda TNI Muhammad Ali, dalam konferensi pers di Mabes TNI AL, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (27/4).***

Editor: R. Aulia

Sumber: tnial.mil.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah