Pemindahan Ibu Kota Negara ke Nusantara, Presiden Jokowi: Bukan Berarti Kita Tinggalkan Jakarta

- 14 Maret 2022, 05:41 WIB
Presiden Jokowi memberikan sejumlah arahan kepada para gubernur se-Indonesia, di Hotel Novotel, Balikpapan, Kaltim, Minggu 13 Maret 2022.
Presiden Jokowi memberikan sejumlah arahan kepada para gubernur se-Indonesia, di Hotel Novotel, Balikpapan, Kaltim, Minggu 13 Maret 2022. / BPMI Setpres/Muchlis Jr.

“Patut kita syukuri penurunan kasus harian, tetapi harus hati-hati untuk semua gubernur pengendaliannya tidak dikendurkan utamanya protokol kesehatan, diimbau terus masyarakat agar taat dan patuh pada protokol kesehatan,” ujar Jokowi..

Presiden juga menekankan pentingnya vaksinasi yang harus terus digencarkan pelaksanaannya di daerah. “Dilanjutkan dengan vaksinasi, vaksin 1, vaksin 2 hingga vaksin penguat atau booster,” katanya.

Ia menjelaskan pula soal kondisi global yang terjadi saat ini yang perlu disikapi oleh para gubernur, antara lain soal krisis energi, krisis pangan, hingga situasi perang.

“Dunia pada situasi tidak mudah, baik karena disrupsi kronis akibat revolusi industri 4.0 ditambah lagi kekacauan karena pandemi, ditambah lagi urusan yang namanya perang,” tutur Jokowi.

Ia menyebut akibat situasi global yang tidak menentu, terjadi krisis energi dan krisis pangan yang bisa berdampak kepada negara kita.

“Harga minyak dunia naik dua kali lipat, belum gas, belum lagi kelangkaan pangan, yang menyebabkan harga-harga juga akan melonjak,” cetus Jokowi.

Presiden pun meminta kepada para gubernur untuk menyesuaikan APBD dengan situasi yang terjadi saat ini.

“Dalam penganggaran di APBD Bapak Ibu ubah semuanya tidak seperti pada waktu yang normal dulu, jangan business as usual APBD harus bisa kita create disesuaikan, kuncinya cuma satu kecepatan kita untuk menyesuaikan,” pinta Jokowi.

Tampak hadir mendampingi Presiden dalam acara tersebut antara lain Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara Bambang Susantono, serta Wakil Kepala Otorita IKN Dhony Rahajoe.***

Halaman:

Editor: M. Jagaddhita

Sumber: Setkab


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah