Network
INDOBALINEWS – Gunung Merapi di perbatasan Daerah Istimewa Yogyakarta dan Provinsi Jawa Tengah kembali luncurkan guguran lava pijar.
Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) mencatat Gunung Merapi meluncurkan guguran lava pijar 13 kali pada Jumat 8 April 2022.
Kepala BPPTKG Hanik Humaida mengatakan guguran lava pijar meluncur dengan jarak maksimum 1,8 km ke arah barat daya mulai pukul 00.00 sampai 06.00 WIB.
Baca Juga: Obituari Richard Oh: Peristiwa Mei 1998 Jadi Titik Balik, Menulis Novel hingga Aktif di Perfilman
Kata dia selama periode pengamatan itu Merapi juga mengalami 25 kali gempa guguran dengan amplitudo 4-9 mm selama 29-123 detik, dan satu kali gempa hembusan dengan amplitudo 3 mm selama 17 detik.
Pada Jumat pagi, asap kawah bertekanan lemah teramati berwarna putih dengan intensitas sedang dan tinggi 50-75 meter di atas puncak kawah.
Sehari sebelumnya, Kamis 7 April 2022 malam dari pukul 18.00 sampai 24.00 WIB, Gunung Merapi juga 21 kali meluncurkan guguran lava pijar ke arah barat daya. Jarak luncur guguran lava pijarnya maksimum 1,8 km.
Berdasarkan hasil analisis morfologi pada periode 25-31 Maret 2022, menunjukkan adanya penambahan ketinggian kubah barat daya sekitar 4 meter akibat aktivitas guguran.
Baca Juga: Emirates Jadwalkan Penerbangan Dubai-Bali PP Mulai 1 Mei 2022
