Picu Kontroversi, Zulfan Lindan di Nonaktifkan dari Kepengurusan DPP Partai NasDem

INDOBALINEWS - Kontroversi statement Zulfan Lindan yang menyebutkan Anies Baswedan antitesis Jokowi, berbuntut panjang.

Statement tersebut disampaikan Zulfan Lindan saat menghadiri salah satu acara talk show nasional yang membahas dinamika politik menuju Pemilu 2024.

Belakangan, DPP Partai NasDem menyebut bahwa statement Zulfan Lindan dalam acara tersebut tidak mewakili partai secara kelembagaan, namun merupakan ekspresi emosional pribadi Zulfan Lindan.

Baca Juga: Liga 1: Cerita Pelatih Kiper Bali United, Jalani Lisensi Bersama Iker Casillas Hingga Bertukar Ilmu Kepelatiha

Setelah sebelumnya mendapat reaksi keras dari mitra koalisi dalam pemerintahan, DPP Partai NasDem akhirnya mengambil keputusan menonaktifkan Zulfan Lindan dari kepengurusan partai.

Zulfan Lindan dinonaktifkan berdasarkan surat keputusan DPP Partai NasDem yang diteken hari ini, Kamis (13/10/2022) dengan Nomor 228-SI/DPP-NasDem/X/2022. Keterangan dalam surat itu yakni peringatan keras untuk Zulfan Lindan.

"Dalam setiap gerak dan tindakan politik, Partai NasDem selalu memiliki latar dan landasan pemikiran yang kuat dalam kerangka kebangsaan. Partai NasDem ingin perdebatan politik penuh dengan gagasan dan subtansi bukan sekedar kulit yang hanya menimbulkan sensasi dan kegaduhan," tulis rilis DPP Partai NasDem yang ditanda tangani Ketua Umum Surya Paloh, Kamis 13 Oktober 2022.

Baca Juga: Rumahnya Digusur, Wanda Hamidah Seret Nama Gubernur DKI Jakarta