Network
INDOBALINEWS - Pendaki gunung, asal Deli Serdang, Sumatera Utara, YK (21), ditemukan meninggal dunia di lereng Gunung Arjuno, Kota Batu, Jawa Timur.
Penyebab kematian sementara, kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu, Agung Sedayu, diduga korban mengalami Hipotermia.
"Korban ditemukan Tim Evakuasi, sekita pukul 10.38 WIB tadi pagi," katanya, seperti yang dilansir Antara, pada, Minggu, 20 Agustus 2023.
Baca Juga: Saling Sindir Saat Mabuk Lanjut Berkelahi, ABK di Benoa Diamankan
Tim evakuasi, sebutnya, langsung membawa korban ke rumah sakit Bhayangkara Hatsa Brata, Kota Batu, untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Saat evakuasi korban pada Pos Area 2 Batu Besar, jalur pendakian Gunung Arjuno melalui Sumber Berantas, Kecamatan Bumiaji, katanya, cuaca saat itu berkabut, hingga tim evakuasi mengalami sedikit kendala.
Bagi pendaki Gunung Arjuno, sebutnya, agar para pendaki selalu mempersiapkan diri dengan tetap menjaga kesehatan.
Baca Juga: Lebih Dekat dengan Masjid Tertua di Lombok
Karena kawasan pendakian Gunung Arjuno ini, menurut dia, seringkali mengalami hipotermia, di mana kondisi suhu tubuh berada di bawah suhu normal.
"Ketika pendaki secara tiba-tiba terkena hipotermia, tentu saja akan mengalami pingsan, hingga menyebabkan tubuh terjatuh ke lereng kawasan pendakian Gunung Arjuno," katanya.
Baca Juga: Buat Klip di Yogyakarta dan Bali, REOG Band dari USA Angkat Budaya Indonesia
Pendakian Gunung Arjuno-Welirang ini sendiri, katanya, memiliki empat pintu masuk, masing-masing, Pintu Masuk Tretes dan Tambak Sari yang berada di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.
"Selanjutnya, pintu masuk Sumber Berantas dan Jalur Lawang yang ada di Kabupaten Malang," katanya. ***
