Kasus Tragedi Lift Maut di Ubud Diambil Alih Polda Bali dari Polres Gianyar

- 4 September 2023, 20:21 WIB
Olah TKP Resort Ayu Terra Ubud
Olah TKP Resort Ayu Terra Ubud /Saifullah/ IndoBaliNews

 

INDOBALINEWS - Kasus tragedi lift maut di Ubud yang ditangani Polres Gianyar sejak awal kejadian pada Jumat, 1 September 2023 lalu diputuskan akan diambil alih Polda Bali. 

Pengambil alihan ini agar lebih clear dan tuntas penanganannya," kata kabid humas Polda Bali Kombes Jansen Avitus Panjaitan saat dihubungi Senin 4 September 2023. 

"Sejauh ini dari Polda Bali nanti kasusnya dan penanganannya akan ditarik ke Ditreskrimum Polda Bali. Selama ini, kan di Polres Gianyar. Nanti akan ditarik agar lebih clear dan tuntas penanganannya," kata Jansen. 

Baca Juga: Pengelola Lift Maut Ubud Santuni dan Biayai Ngaben Korban

Seperti diketahui lima orang karyawan Ayu Terra Resort, di Banjar Kedewatan Let, Desa Kedewatan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, tersebut meninggal dunia saat lift yang mereka gunakan tiba-tiba meluncur jatuh. 

Hingga Senin saksi yang telah diperiksa aparat Polres Gianyar sebanyak 11 orang termasuk teknisi maentenance lift tersebut. 

"Resort itu sendiri kalau informasi di lapangan mulai beroperasi tahun 1997. Saat itu operasionalnya hanya di bagian atas. Jadi, mulai dibuat lift itu saat operasional kegiatan di bawah dan dibuat tahun 2019. Sementara, mesin lift baru diganti pada Bulan Maret 2023 lalu," jelas Jansen. 

Baca Juga: Wagub Cok Ace Datangi Keluarga Korban Lift Jatuh di Ubud dan Sampaikan Belasungkawa

Ia juga menyebutkan, bahwa kapasitas lift tersebut sekitar 300 kilo gram dan saat kejadian memang ditumpangi oleh lima orang. Namun saat itu juga ada alat kebersihan yang dibawa dalam lift tersebut. Apakah lift tersebut melebihi kapasitas pihaknya masih melakukan pemeriksaan dan juga kenapa tali lift putus masih dilakukan pemeriksaan. 

"Apa talinya memenuhi standar atau tidak masih tim labfor Polda Bali akan memastikan itu. Nanti diperiksa talinya kok bisa putus, apakah karena ada kelebihan beban atau penyebab lainnya, nanti ada kesimpulan dari labfor," tambahnya lagi.***

Editor: Saifullah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah