Meninggal 2 Pekan Lalu dalam Tawuran di Taiwan, Zainal Fanani Dimakamkan di Tanah Kelahiran, Trenggalek

- 17 September 2023, 21:49 WIB
Massa pelayat mengiringi prosesi pemakaman jenazah Zainal Fanani (33), pekerja migran Indonesia yang menjadi korban dalam insiden tawuran antarpesilat di Kota Changhua, Taiwan pada 2 September 2023, di rumah duka di Desa Tasimadu, Trenggalek, Minggu (17/9/2023)
Massa pelayat mengiringi prosesi pemakaman jenazah Zainal Fanani (33), pekerja migran Indonesia yang menjadi korban dalam insiden tawuran antarpesilat di Kota Changhua, Taiwan pada 2 September 2023, di rumah duka di Desa Tasimadu, Trenggalek, Minggu (17/9/2023) /Dok Humas Polres Trenggalek/Antara

 


INDOBALINEWS - Usai menjadi korban meninggal dunia dalam tawuran antar komunitas pesilat di Kota Chanhua Taiwan, seorang pekerja migran Indonesia (PMI)  Zainal Fanani (32) dimakamkan di Tanah Kelairannya di Desa Tasikmadu, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur pada Minggu 17 September 2023.

Kedatangan jenazah yang dihantar dalam sebuah peti mati itu disambut isak tangis keluarga dan kerabatnya serta warga yang berjumlah cukup banyak terlihat ikut menyambut kedatangan jenazah 'pahlawan' devisa negara ini.

Usai disholatkan, jenazah diantarkan ke peristirahatan terakhir. Sebelumnya Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin yang hadir melayat ikut berbelasungkawa atas meninggalnya warganya itu.

Baca Juga: Kalahkan Kenta di Final, Jojo Sumbang Gelar Kedua Hong Kong Open 2023

Dia pun berharap insiden itu menjadi pembelajaran bersama sehingga tidak terulang lagi di kemudian hari. Baik di skala lokal hingga global.

Selain itu, Mas Ipin juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Taiwan, Kementerian Luar Negeri, KDEI di Taipe hingga BP2MI dan pihak terkait lainnya yang sudah membantu proses pemulangan jenazah Zainal Fanani dengan waktu cukup singkat.

Bupati juga berpesan kepada seluruh massa pesilat di daerahnya agar mawas diri dan terprovokasi kabar-kabar bohong atau hoaks.

Baca Juga: Sejumlah Film Indonesia Ditampilkan di Festival Film Sayam de Cinema di Jepang, Salah Satunya Filosofi Kopi

"Saat ini proses hukum terhadap tersangka sudah dilakukan oleh penegak hukum dari dua negara. Oleh karena itu, tidak usah mencari-cari kembali hal yang lain di Trenggalek, lebih baik saudara dari PSHT mendoakan yang terbaik kepada almarhum," katanya dilansir Antara.

Sementara itu Ketua Cabang PSHT Trenggalek, Wijiono dalam sambutannya pada proses pelepasan jenazah sebelum prosesi pemakaman mengucapkan rasa bela sungkawa.

Dia berharap seluruh anggota dapat menerima insiden itu sebagai musibah dan tidak terprovokasi kabar-kabar yang dapat memicu terjadinya gesekan antar kelompok.

Baca Juga: Kenali Gejala dan Cara Lawan Rambut Rontok Karena Keturunan

"Saya harap agar semua anggota PSHT bisa menerima insiden ini sebagai musibah dan tidak terprovokasi yang menyebabkan gesekan antarkelompok di Trenggalek," katanya.

Sebelumnya, tawuran antar PMI yang tergabung dalam komunitas/kelompok pesilat terjadi di Taiwan pada 2 September 2023.

Dalam insiden itu, satu PMI meninggal dunia, yaitu Zainal Fanani. Zainal Fanani berangkat ke Taiwan pada 2015 lalu dan rencananya akan pulang pada tahun depan. ***

Editor: Shira Ade

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah