Naturalisasi Dibatalkan Karena Tolak Berjabat Tangan

- 19 Oktober 2020, 21:34 WIB
ILUSTRASI jabat tangan.*
ILUSTRASI jabat tangan.* /PIXABAY/

INDOBALINEWS -Pepatah mengatakan ‘Lain Lubuk Lain Belalang, Lain Ladang Lain pula Ikannya’, terjadi pada seorang pria bergelar dokter yang sedang berproses menjadi warga negara lain.

Sang dokter adalah warga negara Lebanon yang sedang memohon kepada pemerintah Jerman untuk menjadi warga negara Jerman.

Namun karena janji kepada istri dan taat kepada agama, maka sang pria dokter tersebut menolak untuk bersalaman dengan wanita lainnya.

Baca Juga: Cukup Bersenandung, Aplikasi Google Yang Baru Ini Akan Carikan Lagunya

Ternyata, wanita yang ditolak berjabat tangan itu adalah petugas pemerintah yang ingin mengucapkan selamat atas sebuah sertifikat yang diterima oleh dokter tersebut.

Sertifikat yang dimaksud adalah sebuah deklarasi setia kepada konstitusi Jerman dan melawan ekstremisme, bagi setiap warga negara yang baru saja ditanda tangani oleh si dokter.

Atas kejadian tersebut, pihak pemerintah akhirnya mempertimbangkan kembali keputusan memberi kewarganegaraan Jerman kepada sang dokter.

Baca Juga: Dibawakan Roti Cucu, Sang Kakek Malah Sudah Gantung Diri

Penolakan pemerintah itu diproses di pengadilan Baden-Württemberg (VGH), dan pada Jumat (16/10/2020) waktu setempat, dikeluarkan putusan penolakan permohonan sang dokter.

Halaman:

Editor: Rudolf

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x