INDOBALINEWS - Perjuanga Kontingen Indonesia harus bekerja ekstra untuk kembali meraih medali di perhelatan Asian Games 2022. Pasalnya, setelah sempat berada di posisi 10, Indonesia harus bertengger ke posisi 13.
Pantauan Indobalinews melalui situs resmi Asian Games 2022, Senin 2 Oktober 2023, para atlet Indonesia terseok ke posisi 13 dengan perolehan 18 medali yaitu, empat medali emas, tiga medali perak, dan sebelas medali perunggu.
Torehan itu membuat posisi kontingen Indonesia mengalami dua kali turun peringkat, usai menduduki posisi ke 10.
Baca Juga: Alumni Perguruan Tinggi di Bali Deklarasikan RBPR Dukung Capres Ganjar
Diketahui, Amellya Nur Sifa sukses menyumbang medali emas ke empat lewat cabang olahraga cycling BMX Racing di nomor Womens Moto Run 3.
Beberapa cabang olahraga (cabor) masih harus berjuang untuk mendapatkan medali. Di antaranya yaitu, panahan, sepak takraw, atletik, dan bulu tangkis di nomor perseorangan.
Baca Juga: Kereta Cepat Whoosh Gratis Hingga Pertengahan Oktober 2023
Baca Juga: Kebakaran Gunung Agung Dipadamkan Manual, Helikopter Water Bombing Tak Bisa Digunakan
Pada cabor bulu tangkis perseorangan, ganda campuran Rinov Rivaldy/ Pitha Haningtyas Mentari berhasil melau ke babak kedua setelah menang dramatis atas pasangan Korea Selatan Kim Won Ho/Jeong Na Eun dengan rubber game 21-15, 16-21, 21-19.
Ganda putra Leo Rplly Carnando/Daniael Marthin juga lolos ke babak kedua usai menorehkan kemenangan atas wakil Macau Leong lok Chong/Vong Kok Weng 21-9, 21-8.
Baca Juga: Kereta Cepat Whoosh, Soal Lesatan yang Jadi Syarat Makna dan Simbol Menyerupai Huruf W
Baca Juga: Hari Batik Nasional: Kenali 10 Motif Populer di Indonesia
Di sisi lain, Kontingen China masih berdiri tegak di puncak klasemen sementara dengan perolehan 269 medali yaitu 146 medali emas, 81 medali perak, dan 42 medali perunggu. Sementara Jepang ada di posisi kedua dengan membukukan 122 medali dengan 33 medali emas, 4 perak, dan 45 perunggu.***