INDOBALINEWS - Xavi mundur dari Barcelona pada akhir musim kompetisi Liga Spanyol 2023/24. Pengumuman itu disampaikan Xavi usai Barca babak belur dihajar Villarreal.
Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez akhirnya membuat keputusan penting terkait masa depannya bersama klub yang membesarkan namanya.
Posisi Xavi sebagai juru taktik memang sedang digoyang sejak Desember 2023 lalu. Penampilan inkonsisten Barcelona menjadi alasan utama menggemakan tagar #XaviOut.
Memasuki Januari 2024, Blaugrana kembali gagal tampil apik dalam dua turnamen penting.
Barcelona gagal di Piala Super Spanyol setelah dikalahkan Real Madrid dengan skor telak 1-4 di partai final.
Dua pekan berselang, Barcelona tersingkir dari Copa del Rey usai dikalahkan Athletico Bilbao.
Di pentas Liga Spanyol, Barcelona kini tertinggal 10 poin dari Real Madrid dan berada delapan poin dari Girona.
Terkini, Barcelona bahkan babak belur dihajar tim gurem, Villarreal pada laga lanjutan Liga Spanyol.
Berlaga di depan pendukung sendiri di Stadion Olimpic Lluis Companys, Minggu 28 Januari 2024, Barcelona kalah 3-5 dari sang tamu, Villarreal.
Baca Juga: Bali United Raih Juara 3 Usai Menang Lawan Ha Noi FC di Turnamen Internasional Hana Bank BIDV Cup
Situasi ini membuat desakan agar Xavi segera mundur dari posisi pelatih Barcelona terus disuarakan suporter.
Usai laga tersebut, Xavi mengumumkan akan segera tinggalkan Barcelona di akhir musim nanti. Xavi akhirnya memilih mengambil tanggung jawab atas hasil buruk itu. Tanggung jawab itu adalah mundur dari posisi pelatih Barcelona.
"Saya ingin mengumumkan bahwa pada tanggal 30 Juni saya tidak akan lagi menjabat sebagai pelatih di Barca. Saya pikir situasinya harus berubah arah, dan sebagai seorang Culer, saya tidak bisa membiarkan situasi sekarang," kata Xavi dilansir dari situs resmi klub, Minggu 28 Januari 2024.
Kabar mundurnya Xavi sebenarnya tidak mengejutkan. Pasalnya, itu memang sudah menjadi tuntutan suporter.
Di sisi lain, dalam beberapa waktu ke belakang, Xavi dilaporkan sudah kehilangan kendali atas ruang ganti. Kapasitas Xavi sebagai pelatih mulai dipertanyakan.
Hal itu terjadi karena para pemain Barcelona dilaporkan mulai ragu dengan kemampuan melatih Xavi. ***