Network
INDOBALINEWS - Valentino Rossi sempat galau sebelum musim 2020 tertunda karena pandemi Covid-19.
The Doctor berada pada dilema, pensiun dari arena balap atau kembali adu nyali setelah 2021.
Namun pada Juli 2020 lalu, Rossi akhirnya membulatkan tekad untuk tetap membalap. Keputusan ini diambilnya setelah melihat sejumlah penampilan dirinya di awal musim.
Baca Juga: Gigih Bangun Kerajaan Bisnis, Yuni Shara Sudah Siapkan Surat Wasiat
Selanjutnya pada akhir September, Rossi resmi dipinang oleh Petronas Yamaha Sepang Racing Team (SRT), bertukar bangku dengan Fabio Quartararo.
Rossi pun resmi mengenakan seragam Petronas Yamaha SRT setelah tim asal Malaysia itu melakukan presentasi tim yang disiarkan langsung pada di sejumlah kanal media sosial, Senin 1 Maret 2021.
Itu artinya, pebalap Italia itu akan meramaikan MotoGP setidaknya satu tahun lagi mulai 2021 sebagai tandem Franco Morbidelli, yang merupakan anak didiknya di akademi VR46.
Baca Juga: Gading Marten dan Astrid Tiar Bongkar Fakta Mengejutkan Saat Masih Berpacaran
"Saya sangat senang. Bagi saya ini adalah pengalaman baru. Saya tidak sabar lagi menunggu tes (pramusim) dan kejuaraan dimulai," tutur Rossi, dengan seragam barunya.
"Saya sangat suka dengan livery baru dari motor ini, juga dari helm dan seragam saya. Saya rasa kami siap untuk kompetitif, bertarung untuk memenangi balapan dan podium, juga posisi yang baik di akhir musim," lanjutnya.
Sebagai pebalap paling senior di grid MotoGP, Rossi menjadi satu-satunya pebalap dalam sejarah yang telah menjuarai kelas 125cc, 250cc, 500cc dan MotoGP dengan membawa pulang sembilan gelar.
Baca Juga: Terkuak, Ini Pacar Pertama Agnez Mo! 4 Tahun Jalin Kisah, Jumpa Pertama di Trotoar
Sejak debut di kelas premier pada 2000, Rossi telah memboyong tujuh gelar dari kelas paling bergengsi itu, 89 kemenangan grand prix dan 199 kali finish podium.
Setelah finis P12 di seri pemungkas MotoGP di Portugal tahun lalu, Rossi berpamitan dengan kru tim pabrikan Yamaha, tim yang telah ia bela selama 15 musim, sebelum membuka lembaran baru dengan tim satelit Petronas Yamaha tahun ini.
"Saya sangat bangga menjadi bagian Petronas Yamaha Sepang Racing Team. Suatu tantangan baru bagi saya. Dia adalah tim yang sangat muda tapi di dua tahun terakhir mereka sudah sangat kompetitif," tutur Rossi.
Baca Juga: Pilkada DKI Jakarta 2024, PKB Lirik Raffi Ahmad dan Agnes Monica
Sementara itu bos Petronas Yamaha Razlan Razali, yang juga seorang penggemar berat Valentino Rossi, menyambut baik kedatangan idolanya itu di garasi timnya.
"Dia memiliki aura khas menjadi seorang legenda hidup yang kalian idolakan sebagai seorang fan," tutur Razali, seperti dilansir laman resmi MotoGP.
"Pertama kali saya bertemu dia, tentunya lewat panggilan video, saya merinding. Kemudian ketika saya duduk bersama dia, seingat saya di Misano, saya tak kuasa menahan kekaguman dengan melihatnya. Tapi ketika kalian mulai mengobrol dengan dia, dia seperti orang biasa, orang yang baik," kenangnya.
Baca Juga: Penuhi Janji, Doni Monardo Donor Plasma Konvalesen
Menurut dia, tantangan yang pihaknya hadapi adalah ingin menjadikan Rossi kompetitif kembali. Pihaknya ingin Rossi terus di balapan.
"Kami harap dengan lingkungan baru yang kami miliki, dia bisa lebih rileks. Dia telah bekerja sama dengan Frankie yang ia sudah kenal lama. Atmosfer yang sangat baik di garasi," tandas Razlan.
Baca Juga: Kaesang Pangarep Dikabarkan Beli Saham Bali United, Ini Sumber Kekayaannya
Setelah merebut titel runner-up tim di tahun keduanya berkiprah di MotoGP, juga runner-up klasemen pebalap lewat penampilan Franco Morbidelli, Petronas Yamaha SRT siap menantang perebutan gelar juara dunia kembali tahun ini ketika MotoGP dimulai di Sirkuit Losail, Qatar pada 28 Maret 2021.
Sirkuit Losail juga akan menggelar tes pramusim pada 5-6 Maret dan 10-12 Maret nanti.***
