Airlangga Tepis Isu Kemungkinan 'Pindah ke Lain Hati', Sudah Mantap Dukung Capres Prabowo

12 Oktober 2023, 08:32 WIB
Prabowo dan Airlangga . /Felix Tendeken/PRMN-Antara

INDOBALINEWS - Merespons isu yang berkembang bahwa Partai Golkar yang berlogo pohon beringin itu masih membuka kemungkinan untuk berpindah ke 'lain hati' alias pindah haluan politik, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengungkapkan kemantapannya dukung capres Prabowo Subianto.

Kemungkinan berpindah haluan politik memang masih memungkinkan untuk diambil setiap partai politik beberapa pekan terakhir sebelum pendaftaran capres-cawapres ditutup KPU RI pada 25 Oktober 2023.

Hal itu ditegaskannya saat merespons pertanyaan di sebuah acara, apakah posisi Golkar tetap mantap apabila Airlangga tak terpilih sebagai bakal calon wakil presiden (cawapres) pendamping Prabowo.

Baca Juga: Rumor Transfer Pemain Liga 1: PSS Sleman Dekati Striker Asing PSIS Semarang Carlos Fortes

"Golkar sudah 'firmed' (mantap) di KIM," katanya usai acara Golkar Bersholawat di Stadion Jalak Harupat, Bandung, Jawa Barat, Rabu malam 11 Oktober 2023 dilansir dari Antara.

Kemantapan hati Golkar itu, lanjut Airlangga juga berlaku apabila Airlangga tak terpilih sebagai bakal calon wakil presiden (cawapres) pendamping Prabowo.

 

Airlangga mengonfirmasi kabar beredar bahwa kandidat cawapres pendamping Prabowo telah mengerucut keempat nama, yakni dirinya, Menteri BUMN Erick Thohir, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, dan putra sulung Presiden Joko Widodo Gibran Rakabuming Raka.

Baca Juga: MotoGP Mandalika Diperkuat Layanan Streaming dengan 40 Gigabit

Khusus pencalonan Gibran, KIM menanti soal putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait gugatan batas usia minimum capres-cawapres yang akan dibacakan pada Senin 16 Oktober 2023.

Menurutnya, para ketua parpol yang tergabung di dalam KIM akan segera bertemu pada Jumat 13 Oktober 2023 guna membahas hal tersebut.

Sebelumnya, nama Wali Kota Solo, Jawa Tengah Gibran Rakabuming Raka menguat dalam bursa bacawapres pendamping Prabowo.

Baca Juga: MotoGP Mandalika Diperkuat Layanan Streaming dengan 40 Gigabit

Sejumlah pihak khawatir, MK dimanfaatkan untuk kepentingan politik tertentu jika gugatan di MK dikabulkan, maka Gibran dapat melaju ke Pilpres 2024 pada usia 36 tahun.

Gibran sendiri mengakui bahwa Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto berkali-kali memintanya untuk mendampingi sebagai bakal calon wakil presiden di Pilpres 2024.

Baca Juga: Lebih Berani Cancer! Leo Berpetualang! Waktunya Beramal Virgo! Cek Ramalan Zodiak Rabu 11 Oktober 2023

"Semua orang kan sudah tahu beliau sudah minta berkali-kali dan sudah saya laporkan ke pimpinan (PDI-P). Ke Pak Sekjen, ke Mbak Puan dan lain-lain," kata Gibran di Solo, Jawa Tengah, Senin 9 Oktober 2023.

Atas permintaan itu, ia mengaku terkendala usia untuk memenuhi persyaratan maju sebagai bakal cawapres di Pilpres 2024. "Jawabannya umur tidak cukup," katanya. ***

Editor: Shira Ade

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler