Olahan Daging Bebek yang Lezat, Kandungan Nutrisi dan Manfaat bagi Kesehatan

8 Mei 2021, 23:35 WIB
Sajian bebek goreng. /Bebek Tepi Sawah

INDOBALINEWS – Anda penyuka aneka menu dari bahan daging bebek? Ya, banyak rumah makan menawarkan variasi masakan daging bebek atau itik yang mengundang selera.

Selain lezat, daging bebek juga mengandung berbagai nutrisi yang sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh, asalkan diolah dari daging yang sehat dan cara memasak yang benar.

Sepotong daging bebek dengan berat 100 gram terkandung 130 kalori dan nutrisi, 19 gram protein, 4–5 gram lemak, 10 miligram kalsium, 4,5 miligram zat besi, 20 miligram magnesium, 185 miligram fosfor, 270 miligram kalium, 60 miligram natrium, 2 miligram zinc, 14 mikrogram (µg) selenium, 80 IU vitamin A, 6 miligram vitamin C, 77 miligram kolesterol.

Baca Juga: Hipertensi ‘The Silent Killer’, Sebabkan Penyakit Jantung, Gagal Ginjal, dan Stroke

Daging bebek juga mengandung asam lemak omega-3, vitamin B kompleks, khususnya vitamin B3 (niasin) dan vitamin B12 (kobalamin), folat, dan kolin.

Lantaran memiliki kandungan nutrisi yang cukup tinggi daging bebek sangat bermanfaat untuk kesehatan seperti dikutip dari laman Alodokter berikut:

Meningkatkan daya tahan tubuh. Bebek merupakan sumber protein dan selenium yang baik. Kedua nutrisi tersebut berperan meningkatkan daya tahan dan memperbaiki kerusakan jaringan tubuh. Jika daya tahan tubuh kuat, maka akan tahan dari serangan virus dan bakteri, sehingga tidak mudah jatuh sakit.

Menyehatkan jantung. Daging bebek mengandung protein dan asam lemak omega-3 yang baik untuk kesehatan jantung. Kedua nutrisi tersebut juga banyak ditemukan di ikan, telur, atau seafood. Tapi ingat, jangan konsumsi daging bebek berlebihan, apalagi bersama kulitnya. Ini untuk menghindari penumpukan kolesterol dalam tubuh yang justru mengancam kesehatan jantung. Yang paling sehat makan daging bebek tanpa lemak dengan cara membakar, memanggang atau mengukus, bukan dengan menggoreng.

Baca Juga: Mulai Sekarang Habis Makan Sahur Jangan Langsung Tidur, Ini Bahayanya bagi Kesehatan

Menjaga kesehatan tulang. Daging unggas, termasuk daging bebek dan ayam, mengandung protein dan kalsium. Kedua asupan ini baik untuk menjaga kesehatan dan kekuatan tulang. Tentu untuk mencukupi kebutuhan kalsium jangan hanya mengandalkan daging bebek, teapi juga mengonsumsi susu, keju, yoghurt, kacang-kacangan. Tulang juga memerlukan vitamin D yang cukup.

Mendukung kesehatan kelenjar tiroid. Kelenjar tiroid perlu sejumlah nutrisi, seperti iodium dan selenium, agar bisa berfungsi dengan baik. Daging bebek ini mengandung selenium yang dapat membantu menjaga kelenjar tiroid.

Sebagai sumber energi. Daging bebek mengandung kalori dan protein yang cukup tinggi. Oleh karena itu, daging bebek bisa menjadi pilihan yang baik untuk menambah asupan energi agar organ-organ tubuhmu bisa bekerja dengan baik. Energi juga berperan penting sebagai sumber tenaga utama tubuh, untuk kebugaran sehari-hari.

Memperbaiki jaringan tubuh yang rusak. Daging bebek yang kaya asam amino atau protein juga bagus untuk perbaikan jaringan tubuh. Hal ini bisa membantu tubuh lebih cepat pulih ketika sakit atau mengalami luka.

Baca Juga: Cinta Laura Proteksi Kulit Sejak Dini, Hasil Tabir Surya akan Dinikmati 20-30 Tahun Lagi

Selanjutnya, inilah cara mengolah dan mengonsumsi daging bebek agar mendapatkan manfaatnya secara maksimal:

Pilihlah daging bebek yang baru dipotong, masih segar, dan bukan daging bebek olahan. Selain itu, pilih daging yang rendah lemak, misalnya yang kulitnya sudah dikupas.

Kemudian olah daging bebek dengan minyak yang lebih sedikit, misalnya dengan menumis, memanggang, membakar, atau mengukus. Jika ingin menggoreng daging bebek, cobalah dengan air fryer untuk mengurangi lemak berlebih.

Saat menyantap daging bebek barengi dengan makanan lain seperti nasi, sayuran, kacang-kacangan, dan buah-buahan, agar kebutuhan nutrisimu tercukupi.

Kendati daging bebek bermanfaat untuk kesehatan, nyatanya daging ini juga mengandung kolesterol. Asupan kolesterol yang berlebihan tidak baik untuk kesehatan karena bisa meningkatkan risiko terjadinya berbagai penyakit, seperti penyakit jantung dan stroke.

Perlu diketahui, ada sebagian orang yang mengalami alergi setelah makan daging bebek seperti kulit gatal, sakit perut, diare, dan bibir bengkak, setelah mengonsumsi daging bebek. Jika mengalami hal tersebut sebaiknya berkonsultasi dengan dokter.***

Editor: M. Jagaddhita

Sumber: Alodokter

Tags

Terkini

Terpopuler