Pertiwi Bali Adakan Pasar Murah UMKM Bali, Upaya Atasi Krisis Selama Pandemi

- 8 November 2020, 22:47 WIB
Ketua Pertiwi Bali, Nunuk Andriati (paling kanan) dan Wakil Ketua Pertiwi Bali Hana Siregar (paling kiri) dalam acara Pasar Murah UMKM yang digelar Sabtu (7/11) di Desa Budaya Kertalangu Denpasar Bali
Ketua Pertiwi Bali, Nunuk Andriati (paling kanan) dan Wakil Ketua Pertiwi Bali Hana Siregar (paling kiri) dalam acara Pasar Murah UMKM yang digelar Sabtu (7/11) di Desa Budaya Kertalangu Denpasar Bali /Zahra

Rencana kegiatan Pasar Murah UMKM ini sudah dibidik oleh Pertiwi Bali, dengan mengevaluasi bahwa cukup lama pandemi berjalan mengakibatkan perekonomian jadi tersendat, dan perlu ada solusi nyata dan jitu. 

Baca Juga: Pertiwi Indonesia Bali Akan Gelar Pasar Murah UMKM di Desa Budaya Kertalangu, Sabtu (7/11)

Hana Siregar selaku ketua Panitia yang juga Wakil Ketua Pertiwi Bali menyinggung lamanya pandemi berlangsung dan membuat perekonomian macet dan terpuruk, sehingga perlu dibuat kegiatan yang solutif.

“Pasar Murah UMKM ini untuk membantu agar roda perekonomian bisa berputar kembali ditengah pandemi yang sudah berjalan selama 11 bulan, dengan visi misi perempuan menjaga perempuan, perempuan membantu perempuan dengan berikan edukasi pelatihan  untuk pengembangan  kerajinan terutama yang bekerja di sektor wisata yang macet ini,” ujar Hana.

Baca Juga: Joe Biden Menang Pilpres AS, Ini 3 Janjinya..

Lebih lanjut dijelaskan bahwa kegiatan ini difokuskan di Bali karena sebagian besar masyarakat Bali yang bekerja di sektor wisata.

Boneka kain hasil periduksi pelaku usaha UMKM di Bali yang ikut dipamerkan dan dijual dalam acara Pasar Murah UMKM pada Sabtu (7/11) di Desa Budaya Kertalangu Denpasar Bali
Boneka kain hasil periduksi pelaku usaha UMKM di Bali yang ikut dipamerkan dan dijual dalam acara Pasar Murah UMKM pada Sabtu (7/11) di Desa Budaya Kertalangu Denpasar Bali Zahra

Kegiatan yang berlangsung pada Sabtu (7/11) di Sasana Budaya Hall, Desa Budaya Kertalangu ini berjalan dengan meriah, dimana peserta yang semuanya merupakan pelaku usaha UMKM diminta untuk berpakaian adat, sehingga menarik perhatian.

Dan juga produk yang dipamerkan dijual dengan harga yang cukup murah karena sekalian berpromosi agar pengunjung mengenal dan berharap ada transaksi lanjutan setelah acara,

Baca Juga: Wartawan Dibacok Saat Pulang Liputan, Polisi Janji Segera Amankan Pelaku

Halaman:

Editor: Rudolf


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah