Gagal Dapat Investor, Menteri Basuki Tenderkan Ulang Tol Gilimanuk-Mengwi

12 Oktober 2023, 14:02 WIB
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, saat menghadiri acara "2nd Stakeholder Consultation Meeting (SCM) World Water Forum 2024" di Jimbaran, Kabupaten Badung, Bali, Kamis 12 Oktober 2023. /Dok Dafi

INDOBALINEWS - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono merespon soal proyek jalan Tol Gilimanuk - Mengwi yang kini sedang mangkrak.

Menteri Basuki mengatakan, bahwa pihak Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) dari Kementrian PUPR sudah bertemu dengan beberapa desa yang terdampak Jalan Tol Gilimanuk-Mengwi.

"Kemarin dari tol dengan BPJT bertemu dengan beberapa desa menjelaskan progresnya di sana," kata Menteri Basuki, usai menghadiri acara "2nd Stakeholder Consultation Meeting (SCM) World Water Forum 2024" di Jimbaran, Kabupaten Badung, Bali, Kamis 12 Oktober 2023.

Baca Juga: Kualifikasi Piala Dunia 2026: Indonesia vs Brunei Darussalam, Jam Tayang dan Link Live Streaming

Ia menyebutkan, bahwa Tol Gilimanuk - Mengwi akan dilakukan tender ulang karena sebelumnya tidak dapat investor.

"Kami akan kami tenderkan karena yang kemarin pemrakarsa itu fail atau gagal untuk mendapatkan pendanaan. Jadi sesuai dengan aturan kami batalin dan mudah-mudahan akhir bulan ini atau bulan depan ini sudah bisa tender," imbuhnya.

Baca Juga: Viral di Medsos, Beras Plastik Dijual di Masyarakat, Cek Faktanya

Sementara, untuk investor di Jalan Tol Gilimanuk-Mengwi belum ada karena masih belum dilakukan tender.

"Belum ada (investor). Karena belum di tenderkan. Mudah-mudahan nanti kita umumkan Bulam November ini. Ini memang harus tendernya, bukan harus swasta, tender bisa BUMN yang ikut tapi  tender masih proses. Kalau sudah tender itu dari KPBU (Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha)," jelasnya.

Baca Juga: Overstay 54 Hari gegara Punya Masalah Liver, Bule Belarusia Dideportasi dari Bali

Ia menerangkan, bahwa tender Tol Gilimanuk-Mengwi bukan tender kontraktor tapi untuk investor setelah itu baru tender untuk kontraktornya.

"Ini tendernya bukan tender kontraktor, tender BUJT (Badan Usaha Jalan Tol), tender untuk investornya. Nanti, kalau sudah ada investornya baru dia yang akan mencari kontraktornya," ujarnya.

Baca Juga: Buah Pisang, Kenali Manfaat Buat Kesehatan Anda

Pihaknya menegaskan, bahwa untuk tender akan dilakukan pada Bulan November 2023 ini. "Ini November ini kita akan tenderkan. 

Ini kita teruskan pasti bisa, kalau dari market sounding-nya akan ada yang ikut tender,"ujarnya. 

Sebelumnya, proyek Tol Gilimanuk-Mengwi mangkrak berbulan-bulan dan aktivitas pekerja di lahan yang dilalui jalan tol itu sudah tidak terlihat sejak April 2023 lalu.

Baca Juga: Airlangga Tepis Isu Kemungkinan 'Pindah ke Lain Hati', Sudah Mantap Dukung Capres Prabowo

Sebagai informasi, perkiraan biaya investasi tol Gilimanuk - Mengwi mencapai Rp24,6 Triliun. Jalan tol Gilimanuk - Mengwi ini ditargetkan usai pada tahun 2028, namun Menteri Basuki menghendaki tuntas semua pada 2025 akhir.

Jalan tol Gilimanuk-Mengwi terbagi menjadi tiga Seksi. Dengan Seksi 1 Gilimanuk-Pekutatan sepanjang 53,6 km, Seksi 2 Pekutatan-Soka sepanjang 24,3 km dan Seksi 3 Soka-Mengwi sepanjang 18,9 km. Total panjang tol mencapai 96,84 km.

Baca Juga: Rumor Transfer Pemain Liga 1: PSS Sleman Dekati Striker Asing PSIS Semarang Carlos Fortes

Sebelumnya, peletakan batu pertama atau groundbreaking oleh Menteri PUPR Basuki Hadimuljono bersama Gubernur Bali I Wayan Koster di Pekutatan, Jembrana, pada tanggal 10 September 2022. Jalan tol Gilimanuk - Mengwi akan dibangun melintasi 3 Kabupaten, 13 Kecamatan dan 58 Desa. ***

 

Editor: Shira Ade

Tags

Terkini

Terpopuler