Network
INDOBALINEWS - Seorang nenek berinisial S (91) tercebur ke dalam sumur di Banjar Melaya Pantai, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana, Sabtu 30 September 2023. Awalnya, keluarga S mencari korban di sekitar rumah dan menemukan sepasang sandal di dekat sumur. Adapun, diperkirakan waktu insiden maut itu terjadi sekitar pukul 08.30 Wita.
Basarnas Bali (Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar) menerima informasi dari Suhariyono pada pukul 09.50 Wita. Menindaklanjuti laporan tersebut, diberangkatkan 6 personil dari Pos SAR Jembrana.
Baca Juga: WTN Summit Time: Kekuatan Warga Lokal Bali dan Kerjasama Jadi Contoh Sustainable Tourism untuk Dunia
Mengantisipasi adanya gas beracun atau keadaan yang berbahaya, seorang personil dengan peralatan lengkap turunkan ke dalam sumur.
"Kami menyiapkan untuk sistem dalam artian kami melaksanakan untuk turun ke dalam sumur, kurang lebih kisaran 25 meter," ujar Koordinator Pos SAR Jembrana Dewa Hendri melalui siaran pers, Sabtu 30 September 2023.
Ia juga mengungkapkan bahwa ketika tim sudah sampai di dasar sumur, ketinggian air sekitar pinggang orang dewasa.
Baca Juga: Kaesang dan Misi Safari Politik PSI di Bali: Target 4% Nasional Menuju Pemilu 2024
Pada pukul 11.10 Wita korban ditemukan sudah mengambang dalam keadaan meninggal dunia. "Bersama tim SAR gabungan yang ada di lokasi juga membantu penarikan korban tersebut," terangnya.
Tim medis dan inavis setelah melakukan pengecekan hanya menemukan luka-luka pada kaki kanan di bawah lutut. Selanjutnya jenazah Sumiyati dibawa ke rumah duka.
