Oleh karena itu, Rachmat Gobel memintaKCIC berlaku transparan dan jujur. "Jangan sampai nanti minta tambahan duit lagi. Seolah bangsa ini diakali pelan-pelan,” katanya.
Rachmat Gobel mengatakan, pembangunan kereta cepat ini adalah perwujudan visi Presiden Joko Widodo yang harus didukung semua pihak.
Namun ia mengingatkan jangan sampai visi Presiden tersebut tidak bisa diwujudkan para pembantunya dengan benar dan bertanggung jawab.
“Saya senang sekarang Pak Luhut Panjaitan mengambil alih kereta cepat ini. Saya percaya beliau orang yang tegas dan terang,” katanya. ***