Napoleon Merasa Dizalimi Terkait 'Red Notice' dan Tidak Ada Bukti Dari Keterangan Saksi

- 9 November 2020, 16:12 WIB
Terdakwa kasus dugaan suap penghapusan red notice Joko Tjandra, Irjen Pol Napoleon Bonaparte menjalani sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin 9 November 2020.
Terdakwa kasus dugaan suap penghapusan red notice Joko Tjandra, Irjen Pol Napoleon Bonaparte menjalani sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin 9 November 2020. /Antara/Sigid Kurniawan

Menurut Sastrawan “Interpol Red Notice” atas Djoko Soegiarto Tjandra Control Nomor: A-1897/7-2009 telah terhapus dari Sistem Basis Data Interpol sejak tahun 2014 karena tidak ada perpanjangan dari Kejaksaan RI sebagai lembaga peminta.(***)



Halaman:

Editor: Rudolf

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah