Terkait pengiriman anggur dalam jumlah besar dengan harga bersaing ini, ada hubungan sebab akibat antara membuang dan kerusakan produk, sehingga China memutuskan untuk menerapkan tindakan tambahan biaya impor sementara, dalam bentuk deposit mulai 28 November."
Baca Juga: Wali Kota Cimahi dan Komisaris RS Kasih Bunda Cimahi Resmi Ditahan KPK
Dikatakan bahwa penyelidikan telah dilakukan dengan "sesuai ketat dengan hukum dan peraturan China yang relevan dan aturan WTO (Organisasi Perdagangan Dunia)".
Perdana Menteri Scott Morrison sebelumnya bersikeras dia menerima penolakan China atas serangan perdagangan terhadap ekspor Australia begitu saja.
"China telah menolak bahwa itulah yang mereka lakukan dan saya hanya dapat menerima begitu saja," kata Morrison kepada wartawan.
Baca Juga: Mahasiswi Bunuh Diri Lompat Dari Lantai 4, Sempat Tanya Kalau Jatuh Apa Bisa Meninggal...
Menteri Luar Negeri Marise Payne mengatakan penghentian perdagangan merupakan keprihatinan yang mendalam bagi Australia dan sekali lagi meminta China untuk mematuhi aturan perdagangan internasional dikutip dari 7news.com.au
“Mereka jelas merupakan prinsip yang akan kami patuhi dan kami berharap mitra China kami melakukan hal yang sama,” kata Payne.(***)