Italia tak Akui Taliban Tapi Harus Bantu Afghanistan

- 27 September 2021, 07:43 WIB
Taliban berjalan saat mereka merayakan gencatan senjata di distrik Ghanikhel di provinsi Nangarhar, Afghanistan 16 Juni 2018.
Taliban berjalan saat mereka merayakan gencatan senjata di distrik Ghanikhel di provinsi Nangarhar, Afghanistan 16 Juni 2018. /REUTERS/Parwiz

Kata Maio, negara anggota G20 beserta negara tetangga Afghanistan berkomitmen untuk memerangi terorisme, dan bekerja untuk perlindungan hak asasi manusia.

Departemen Keuangan AS telah mengeluarkan dua lisensi umum, untuk mengizinkan pemerintah AS, LSM dan organisasi internasional tertentu termasuk PBB, untuk bisa lakukan transaksi yang diperlukan dengan Taliban atau dengan Jaringan Haqqani untuk memberikan bantuan kemanusiaan.

Menurut PBB awal tahun ini lebih dari 18 juta orang, sekitar separuh populasi Afghanistan, membutuhkan bantuan di tengah masalah kekeringan kedua yang melanda negara tersebut dalam empat tahun ini.

Sekjen PBB Antonio Guterres mengatakan pekan lalu Afghanistan sedang berada di ambang bencana kemanusiaan, untuk itu PBB memutuskan melibatkan Taliban untuk membantu rakyat Afghanistan tersebut. ***

 

Halaman:

Editor: Riyanto

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x