Kontroversial, Asap Rokok Kretek Menyehatkan Versi Prof. Dr. Sutiman

- 15 Januari 2024, 11:47 WIB
Prof. Dr. Sutiman B Sumitro dalam acara seminar di Universitas Hindu Indonesia di Denpasar Bali
Prof. Dr. Sutiman B Sumitro dalam acara seminar di Universitas Hindu Indonesia di Denpasar Bali /Saifullah Indobalinews.com

 

INDOBALINEWS  - Methode penyembuhan penyakit pada manusia dengan asap kretek (rokok) dan balur mungkin terdengar sedikit ekstrem, karena para ahli medis umumnya sudah melabel bahwa rokok merusak kesehatan dan memicu berbagai penyakit. 

Namun Guru Besar Biologi Sel dan Molekuler Program Pasca Sarjana Biomedik Universitas Brawijaya, Malang Jawa Timur, Prof. Dr. Sutiman B Sumitro, mengatakan hasil penelitian disertasi dosen Universitas Brawijaya (UB) tentang Nano Biology pada asap, telah membuka peluang untuk memodifikasi asap kretek menjadi menyehatkan manusia. 

"Asap itu tidak dalam senyawa tunggal jadi dia dalam bentuk kompleks", kata Prof. Sutiman usai acara Seminar Nasional Pengobatan Holistik dengan Pendekatan Since, di Universitas Hindu Indonesia (UHI) Denpasar Bali pada Sabtu, 13 Januari 2024. 

Baca Juga: Tips Menjaga Kesehatan di Musim Hujan, Kenali Penyakit Penyerta dan Cara Menghindarinya

Menurutnys tembakau tidak hanya mengandung nikotin tapi ada ribuan kandungan lain yang kalau dirubah sifatnya dengan menambahkan senyawa khusus dipadu satu akan bermanfaat bagi kesehatan.

Akan halnya dengan metode pengobatan dengan balur yang menggunakan bahan rempah dan dibalur di kulit, apakah bisa mengobati penyakit didalam tubuh, Profesor Sutiman mengatakan bisa.

"Pengobatan dengan balur sasarannya tidak satu dua tempat atau bagian. Pada prinsipnya tubuh kita ini ketika kita hidup ini adalah sebuah bidang listrik. Ada aliran elektron kesana kemari. Kadang kala kita stres, menua, menjadi tidak efisien jadi perlu dibantu," urai Sutiman. 

Baca Juga: 5 Kebiasaan Sehat untuk Raih Kesehatan Fisik dan Mental

Halaman:

Editor: Saifullah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x