Kepemimpinan Anies Baswedan, Tingkat Kepuasan Publik Hanya 38,9 Persen

17 April 2021, 04:43 WIB
Anies Baswedan /Instagram.com/@aniesbaswedan

INDOBALINEWS – Bagaimana publik Ibu Kota negara terhadap gubernurnya? Sudah puaskah?

Inilah sebuah survei terhadap tingkat kepuasan publik terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang telah menjabat sekitar tiga tahun.

Jakarta Research Center (JRC) melalui surveinya mendapatkan tingkat kepuasan publik terhadap Anies hanya sebesar 38,9 persen.

Baca Juga: Satu Tahun Penjara atau Denda Seratus Juta akan Menjerat Anies Baswedan

pilprBaca Juga: Rapimnas Golkar, Bahas Strategi Pemenangan Pilkada Hingga Pileg dan Pilpres

Sedangkan ketidakpuasannya mencapai 53,0 persen, dan sisanya tidak/tahu jawab sebesar 8,1 persen.

Direktur Komunikasi JRC Alfian P mengataan angka-angka ini menjadi peringatan bagi Anies jika berencana mencalonkan diri lagi dalam Pilkada Jakarta.

 “Begitu juga untuk menuju panggung politik nasional," katanya, Jumat 16 April 2021, dikutip dari Antaranews.

Kinerja Anies yang biasa-biasa saja dinilai tidak ada terobosan dan inovasi yang signifikan, membuat sebagian besar publik Jakarta merasa tidak puas. Nama Anies sendiri diunggulkan masuk dalam berbagai survei Pilpres 2024.

Baca Juga: Sandiaga Uno - Ridwan Kamil Bertemu, Bantah Bahas Rencana Duet di Pilpres 2024

Baca Juga: 200 Akun Media Sosial Kena Semprit, Penertiban Polisi Virtual Mengacu UU ITE

Tetapi, kata Alfian, tingginya ketidakpuasan publik bisa menjadi batu sandungan bagi Anies jika ingin melangkah ke tingkat nasional.

Kata dia strategi Anies untuk meniru Jokowi yang sebelumnya menjadi Gubernur DKI Jakarta lalu menang Pilpres 2014 dan 2019 tidak bisa di-copy paste.

Sebagai catatan, Jokowi sendiri hanya menjabat setengah periode di DKI Jakarta.

Sebaliknya, Anies akan mengakhiri periode pemerintahannya pada 2022. Ketidakjelasan jadwal Pilkada, apakah akan tetap diselenggarakan pada 2022 atau ditunda tahun 2024, semakin mempersulit niat Anies untuk memanfaatkan panggung politik di DKI Jakarta.

“Kalaupun Anies berniat maju kembali dalam Pilkada DKI Jakarta, ataupun maju Pilpres 2024, harus ada gebrakan luar biasa dalam sisa pemerintahannya yang tinggal satu setengah tahun di DKI Jakarta," katanya.

Survei Jakarta Research Center (JRC) dilakukan pada 1-10 April 2021, secara tatap muka kepada 800 responden mewakili seluruh wilayah di DKI Jakarta.

Metode survei adalah multistage random sampling, dengan margin of error ±3,4 persen dan pada tingkat kepercayaan 95 persen.***

Editor: M. Jagaddhita

Sumber: Antaranews

Tags

Terkini

Terpopuler