Akun Twitter TNI AD Diretas Pinguin, Ini Penjelasan Kadispenad

12 September 2022, 15:27 WIB
Akun Twitter resmi TNI AD mengalami peretasan. (Foto Tangkapan layar Twitter) /

INDOBALINEWS - Akun Twitter resmi milik TNI AD @tni_ad dibajak oleh pihak yang menamakan diri Pinguin.

Pada Senin 12 September 2022 pagi akun @tni_ad bercentang biru yang diretas masih dapat dilihat dengan unggahan cuitan bergambar pinguin.

Kepala Dinas Penerangan TNI AD (Kadispenad) Brigjen Hamim Tohari menjelaskan saat itu tim teknis TNI AD bidang terkait tengah melakukan migrasi alamat e-mail.

Baca Juga: Mapraba: Pameran Tunggal 50 Tahun Perupa Nyoman Sujana Kenyem di Four Points Surabaya

Kata dia e-mail sebelumnya diketahui belum menggunakan alamat kedinasan sehingga harus dilakuan pembaruan sesuai dengan permintaan Twitter pula.

"Itu kami sedang merubah email yang kami gunakan untuk akun Twitter Official dengan menggunakan email dinas sesuai permintaan pihak twitter,” katanya, dikutip dari PMJNews.

“Karena saat membuka akun dulu kita menggunakan email bukan dinas," ungkapnya.

Ia menyebut pihaknya sedang membetulkan hal tersebut. Tetapi, memang membutuhkan waktu beberapa saat sampai bisa difungsikan lagi seperti sebelumnya.

Baca Juga: Protes Suara Bising dari Klub Malam, Ribuan Warga Teken Petisi kepada Satpol PP hingga Presiden Jokowi

"Masih dalam proses, ditunggu dulu. Saat ini lagi tahap verifikasi email official. Semoga saja hari ini bisa selesai," ujarnya.

Sebagai informasi, cuitan soal pinguin di akun resmi milik TNI AD telah berlangsung sejak 25 Agustus 2022.

Hal tersebut terpantau dari unggahan terakhir TNI AD tentang kunjungan Gubernur Akademi Militer ke Danpusdikpal Kodilatad.

Baca Juga: Pangeran WIlliam Kenang Jasa Ratu Elizabeth Jadi Panutan Kate Middleton Selama 20 Tahun

Pascacuitan tersebut, unggahan langsung berubah menjadi pinguin dalam bentuk animasi.

Avatar atau profil picture dari akun ini pun kosong, walaupun nama dan bio masih tercantum alamat resmi TNI AD.***

Editor: M. Jagaddhita

Tags

Terkini

Terpopuler