Percepat Distribusi Logistik di Adonara, BNPB Gunakan Tiga Helikopter

- 5 April 2021, 19:25 WIB
Warga mengevakuasi korban akibat banjir bandang di Adonara Timur, Flores Timur, NTT, Senin (5/4/2021). Berdasarkan data BNPB hingga senin siang, korban meninggal dunia akibat banjir bandang di Flores Timur mencapai 68 jiwa
Warga mengevakuasi korban akibat banjir bandang di Adonara Timur, Flores Timur, NTT, Senin (5/4/2021). Berdasarkan data BNPB hingga senin siang, korban meninggal dunia akibat banjir bandang di Flores Timur mencapai 68 jiwa /ANTARA FOTO/Pion Ratuloli

INDOBALINEWS – Distribusi bantuan logistik bagi korban bencana di Pulau Adonara terkendala lokasi yang terisolir akibat banjir dan longsor.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana terpaksa menggunakan tiga helikopter untuk mempercepat bantuan sampai kepada mereka yang membutuhkan.

Kepala BNPB Doni Monardo menginstruksikan petugas agar mengerahkan helikopter untuk mengangkut bantuan logistik dan keperluan lainnya. 

Baca Juga: Siklon Seroja Hantam Sejumlah Wilayah di NTT, Korban Terbanyak di Adonara

Baca Juga: Bencana Pertama dalam Sejarah Pulau Adonara, Warga Sulit Selamatkan Diri

"Kita sudah memerintahkan mengirimkan helikopter untuk membantu upaya percepatan penanganan akibat banjir di NTT," kata Doni dalam keterangan resmi yang dikutip Indobalinews dari laman resmi BNPB, Senin, 5 April 2021.

Tiga helikopter telah disiapkan, dua difungsikan untuk menjangkau distribusi logistik di beberapa desa yang terisolir pascaterputusnya akses akibat longsor, sedangkan satu helikopter lainnya untuk mengakomodasi warga yang membutuhkan pertolongan darurat, terutama kelompok rentan.

Selain itu, helikopter juga mengangkut tenaga medis yang ditugaskan di posko penanganan darurat.

Baca Juga: Korban Tewas Banjir Bandang Flores Capai 68 Orang, Polri Kerahkan Bantuan

Baca Juga: Terbitkan Peringatan Dini, BMKG Ingatkan Potensi Cuaca Ekstrem di NTT

BNPB juga melakukan koordinasi dengan TNI-Polri, Kementerian PUPR, Bupati Flores Timur, BPBD Flores Timur, dan tim gabungan lainnya untuk segera mengirimkan alat berat guna proses evakuasi terhadap korban yang tertimbun lumpur.

Doni tiba Larantuka, Flores Timur pada Senin, 5 April 2021, dengan menempuh perjalanan darat dari Maumere karena penerbangan langsung terkendala cuaca.

Perjalanan laut dari Larantuka ke Pulau Adonara juga belum memungkinkan karena gelombang tinggi.

Doni dijadwalkan meninjau lokasi banjir bandang dan tanah longsor di Adonara, Kabupaten Flores Timur, pada Selasa, 6 April 2021 besok.***

Editor: M. Jagaddhita

Sumber: BNPB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah