Rayakan Idul Fitri 2021 Hari ini, Penganut Islam Aboge Tidak Mempermasalahkan Adanya Perbedaan

- 14 Mei 2021, 10:59 WIB
 Penganut Islam Aboge saat melaksanakan Salat Idul Fitri 2021 di Masjid Baitussalam atau Masjid Saka Tunggal, Desa Cikakak, Kecamatan Wangon, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Jumat 14 Mei 2021.
Penganut Islam Aboge saat melaksanakan Salat Idul Fitri 2021 di Masjid Baitussalam atau Masjid Saka Tunggal, Desa Cikakak, Kecamatan Wangon, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Jumat 14 Mei 2021. /Antara/Sumarwoto /

Khotbah saat Salat Id disampaikan dalam bahasa Arab. Usai salat Id dan mendengarkan khotbah, sebagian jamaah bersalam-salaman di dalam masjid untuk saling memaafkan sembari mengumandangkan salawat berlanggam Jawa yang dilanjutkan dengan kenduri.

Baca Juga: Jamaah Bertangisan Saat Seorang Ustaz Meninggal Ketika Khotbah Salat Idul Fitri 2021

Penganut Islam Aboge memiliki perhitungan sendiri untuk menentukan tanggal 1 Syawal maupun peringatan Hari Besar Islam lainnya. Penganut Islam Aboge meyakini tahun 1442 Hijriah merupakan tahun Jim Akhir, sehingga tanggal 1 Muharam jatuh pada Jumat Wage yang selanjutnya patokan atau hari pertama dan pasaran pertama pada tahun tersebut.

Dalam menentukan tanggal perayaan hari-hari besar agama Islam, penganut Aboge memiliki rumusan tersendiri yang mengacu pada hitungan sesuai tahun berjalan, misalnya Donemro/Sanemro (Ramadhan/Puasa jatuh pada hari keenam pasaran kedua) untuk menentukan tanggal 1 Ramadhan serta Waljiro (Syawal jatuh pada hari pertama pasaran kedua) untuk menentukan tanggal 1 Syawal.

Baca Juga: Fantastis, Dibongkar Peredaran Sabu 310 Kilogram yang Dikendalikan Jaringan Timur Tengah

Berdasarkan rumusan tersebut, tanggal 1 Ramadhan 1442 Hijriah jatuh pada Rabu Kliwon karena merupakan hari keenam dan pasaran kedua setelah Jumat Wage, sehingga 1 Syawal jatuh pada Jumat Kliwon atau tanggal 14 Mei 2021.***

Halaman:

Editor: Shira Ade

Sumber: antaranews.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah