Network
INDOBALINEWS -Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo akhirnya menegaskan bahwa korban jiwa dalam tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang adalah 125 orang.
Penegasan Kapolri ini sekaligus mengoreksi pemberitaan di sejumlah media terkait jumlah korban meninggal per hari minggu pagi yang tersebar sebanyak 127 orang atau 129 orang.
Baca Juga: Presiden Jokowi Perintahkan Kapolri Usut Tuntas Tragedi Stadion Kanjuruhan
“Tim DVI mengantongi identitas korban. Hasil verifikasi terakhir dengan data Dinkes kabupaten/kota terkonfirmasi sampai saat ini korban meninggal dari awal disebut 129, saat ini data terakhir jumlahnya 125 korban. Karena ada yang tercatat ganda,” kata Kapolri di Stadion Kanjuruhan, Minggu 2 Oktober 2022 malam.
Baca Juga: Suporter Persebaya, Bonek Mania Pastikan Tidak Ada di Stadion Kanjuruhan Malang
Kapolri menyampaikan ini di Stadion Kanjuruhan bersama Menpora Zainuddin Amali, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, dan Ketum PSSI Mochammad Iriawan, Minggu 2 Oktober2022.
Sementara untuk korban luka dan masih mendapat perawatan di rumah sakit terdata ada 323 orang.
Kapolri dalam kesempatan ini juga berjanji akan melakukan langkah pendalaman investigasi.
“Saat ini tim dari mabes, Bareskrim, Propam, Dokkes, Inafis dan lainnya melakukan investigasi secara tuntas dan nanti hasilnya akan disampaikan ke seluruh masyarakat,” terangnya.***
