Viral Anak Pejabat Pajak Terlibat Kasus Penganiayaan, Sri Mulyani Kecam Tingkahnya yang Hobi Pamer Harta

- 23 Februari 2023, 11:29 WIB
Mario Dandy Satrio, anak pejabat pajak yang diduga terlibat kasus penganiayaan saat dihadirkan di Polres Metro Jakarta Selatan.
Mario Dandy Satrio, anak pejabat pajak yang diduga terlibat kasus penganiayaan saat dihadirkan di Polres Metro Jakarta Selatan. /PMJ News/

 

INDOBALINEWS - Viral oknum anak salah seorang pejabat Kantor Wilayah DJP Jakarta Selatan terlibat kasus penganiayaan. 

Ialah Mario Dandy Satriyo (20), yang kabarnya menganiaya seorang pemuda bersama rekan-rekannya. 

Kasus penganiayaan ini pertama kali terungkap dari sebuah unggahan di akun Twitter @amrudinnejad_ pada Selasa, 21 Februari 2023.

Baca Juga: Persebaya Surabaya Dapat Angin Segar Jelang Hadapi PSM Makassar, Paulo Victor Fit 100 Persen

Melansir Pikiran Rakyat, Mario mengeroyok korban berinisial D di kawasan Ulujami, Pesanggrahan pada Senin, 20 Februari 2023 malam sekira pukul 20.30 WIB. 

Mario yang merupakan anak dari seorang pejabat Kantor Wilayah DJP Jakarta Selatan menganiaya D bersama tiga orang temannya. 

Pelaku menggunakan sebuah jeep hitam dalam penganiayaan dan pengeroyokan terhadap korban.

Baca Juga: Simak Tanda Lolos Seleksi Kartu Prakerja Gelombang 48, Kamu Bisa Dapatkan Bantuan Rp4,2 Juta

Sementara itu, korban yang mengalami luka di bagian muka sebelah kanan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Medika. 

Saksi berinisial MR yang berada di sekitar lokasi kejadian pun segera melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Pesanggrahan.

Selang beberapa saat, Kapolsek Pesanggrahan langsung menangkap Mario dan menahannya. 

Baca Juga: Ni Wayan Supini Terapis Spa Korban Gempa Turki Asal Bali Rencananya Tiba Hari ini di Klungkung

Namun, hingga kini kondisi korban belum sepenuhnya pulih. Alhasil, keterangan dari korban belum bisa didapatkan.

“Tersangka MD telah ditahan dan korban masih belum dapat dimintai keterangan karena masih dirawat di rumah sakit,” kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, dikutip dari Antara.

“Selanjutnya pelaku diamankan oleh petugas keamanan komplek dan petugas dari Polsek Pesanggrahan dengan membawanya ke kantor polisi,” ucap Ade.

Baca Juga: Pagi Syahdu Ditemani Langit Berawan, Cek Prakiraan Cuaca Hari Ini Rabu 23 Februari 2023

Kejadian pengeroyokan ini menjadi semakin viral di media sosial saat gaya hidup Mario disorot.

Ya, sebagai seorang putra pejabat pajak, Mario kerap memamerkan harta kekayaan kedua orang tuanya.

Namun, saat kisahnya viral, akun media sosial Mario telah hilang.

Baca Juga: Viral Aksi Heroik Anggota TNI Berputar di Udara Saat Evakuasi Kapolda Jambi, Kapolri Bilang Begini

Kejadian viral tersebut rupanya menjadi perhatian bagi Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani.

Sri Mulyani juga mengecam tindakan anak salah satu pejabat pajak yang melakukan penganiayaan dan sering pamer harta tersebut. 

Lewat unggahan Instagram pribadinya, Sri Mulyani akan menindak tegas perilaku tersebut.

Baca Juga: Richard Eliezer Masih Berhak Pakai Seragam Polri

“Kemenkeu mengecam tindakan kekerasan dan penganiayaan yang dilakukan dan mendukung penanganan hukum secara konsisten oleh instansi yang berwenang,” ungkap Sri Mulyani.

Aksi anak pejabat tersebut dinilai menimbulkan erosi kepercayaan, dan mengikis integritas dan reputasi Kementerian Keuangan (Kemenkeu). 

Sri Mulyani juga merasa prihatin karena kejadian tersebut dapat mencoreng pegawai Kemenkeu lainnya.

Baca Juga: BPUM Tak Lagi Digulirkan, Kamu Bisa Tetap Dapat BLT hingga 3 Juta dengan Cara Daftar PKH Berikut Ini

“Kemenkeu mengecam gaya hidup mewah yang dilakukan oleh keluarga jajaran Kemenkeu yang menimbulkan erosi kepercayaan terhadap integritas Kementerian Keuangan dan menciptakan reputasi negatif kepada seluruh jajaran Kemenkeu yang telah dan terus bekerja secara jujur, bersih dan profesional,” katanya.

Ke depannya, Sri Mulyani dan Kemenkeu akan menindak tegas dan menerapkan tindak disiplin bagi para pihak yang melanggar aturan sebagai ASN. 

Sri Mulyani kemudian menambahkan bahwa kepercayaan publik adalah pondasi yang harus dijaga dan hal yang sangat esensial.

Baca Juga: SPORTEL Rendez Vouz Bali, Pertemuan dan Pameran Konten Olahraga Terbesar di Dunia Hadir di Pulau Dewata

“Bagi mereka yang melakukan korupsi dan pelanggaran integritas. Irjen Kemenkeu melakukan langkah sesuai aturan untuk penyelidikan jajaran yang ditengarai melanggar aturan dan Kemenkeu terus melakukan tindakan disiplin sesuai aturan ASN yang berlaku,” katanya. ***

 

 

 

Editor: Shira Ade

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x