INDOBALINEWS – MPL ID Season 13 diwarnai dengan berbagai strategi dan perubahan dalam komposisi tim yang dibawakan oleh tim-tim MPL.
Selain semakin banyaknya pemain impor dari Filipina, banyak juga pemain yang pindah tim. Dengan adanya perubahan dalam komposisi tim dan strategi antar tim, semua pihak tentu berharap untuk meraih kemenangan di musim ini.
Salah satu fokus utama dalam musim ini adalah perubahan peran yang dialami oleh Tazz. Pada musim sebelumnya, Tazz menjadi pemain kunci di EVOS sebagai jungler. Namun, dalam musim ini, Tazz ditransfer ke Alter Ego untuk mengisi posisi jungler yang sebelumnya dipegang oleh Celiboy.
Baca Juga: Liga 1: Jelang Derby Jateng Lawan PSIS Semarang, Persis Solo Risau Belum Dapat Kepastian Venue
Dalam peran barunya yang menggantikan Celiboy, Tazz berhasil beradaptasi dengan cepat dengan tim barunya sejak minggu pertama. Debutnya di Alter Ego pun menghasilkan penampilan yang luar biasa.
Tidak bisa dipungkiri, jika pada musim sebelumnya Alter Ego kesulitan meraih kemenangan, bahkan gagal lolos ke playoff, namun minggu ini Alter Ego berhasil memenangkan semua pertandingan di minggu pertama.
Baca Juga: Liga 1: Sambut Bulan Ramadhan, Persebaya Surabaya Lakukan Penyesuaian Waktu Latihan
Match AE vs EVOS
Pertandingan Alter Ego melawan EVOS menjadi sorotan utama. Selain sebagai pertandingan pembukaan yang menarik, pertandingan ini juga melibatkan Tazz yang menghadapi tim lamanya.
Pada game pertama, draft yang dibawa oleh Alter Ego terdiri dari Nolan, Terizla, Tigreal, Harith, dan Vexana. Sementara itu, EVOS membawa Moontaur, Karrie, Martis, Phoveus, dan Novaria. Di pertandingan ini, Tazz sebagai jungler yang membawa Nolan berhasil mempertahankan performa yang konsisten dengan KDA 4-0-2. Meskipun terjadi pencurian turtle oleh Minotaur, pertandingan pertama hampir berjalan sempurna bagi Alter Ego. Dari awal hingga akhir, tidak ada perlawanan berarti dari EVOS, dan tidak ada turret Alter Ego yang berhasil direbut.
Pada game kedua, Alter Ego membawa draft yang terdiri dari Phoveus, Joy, Brody, Angela, dan Terizla. Sementara itu, EVOS membawa Harith, Paquito, Ruby, Lylia, dan Baxia. Di pertandingan ini, harapan kemenangan Alter Ego pada game kedua mengandalkan kombinasi Joy dan Angela. Tazz juga tampil dengan sangat baik tanpa terganggu, dengan KDA 4-0-8.
Match AE vs RBL
Pertandingan Alter Ego melawan RBL menunjukkan beberapa hambatan. Meskipun berhasil memenangkan pertandingan melawan RBL, tingkat kemenangan Alter Ego menjadi 80% karena pertandingan tersebut dimenangkan dengan skor 2-1. RBL berhasil memenangkan game kedua setelah menguasai pertarungan untuk merebut lord.
Dengan tingkat kemenangan Alter Ego sebesar 4-1 atau 80%, tim tersebut berhasil menempati posisi ketiga dalam klasemen. Namun, posisi ini masih sementara. Masih banyak minggu dan pertandingan yang harus dimenangkan oleh Alter Ego jika ingin membalaskan kekalahan pada musim sebelumnya. Mari kita ikuti dengan seksama perjalanan Alter Ego selanjutnya. ***