Network
INDOBALINEWS – Bali United akhirnya keluar sebagai pemenang dalam laga super big match pekan ke-31 BRI Liga 1 2021-2022 melawan Arema FC.
Dua gol Bali United dicetak oleh gol bunuh diri pemain Arema FC, Dendik Santoso dan eksekusi pinalti Brwa Nouri pada menit ke-89 pertandingan.
Sementara itu satu gol Arema FC dicetak melalui pinalti Carloz Fortez usai Privat Mbarga menjatuhkan pemain Arema FC didalam kotak terlarang.
Baca Juga: Mengaku Kecewa Usai Dibooking Bule Amerika, Waria asal Makassar Nekat Bobol Villa di Sanur
Atas hasil pertandingan ini, Bali United berhasil memperlebar jarak poin dengan Persib Bandung yang pada hari sebelumnya mengalahkan Madura United.
Bali United kini mengoleksi 69 poin hasil dari 31 pertandingan, unggul tiga poin atas Persib Bandung di peringkat dua klasemen sementara BRI Liga 1.
Bagi Arema FC, kekalahan ini menjadi hasil minor ke empat dalam lima laga terakhir. Arema FC kalah dalam dua laga beruntun lawan Persebaya Surabaya dan Persik Kediri. Sempat bangkit saat jumpa Barito Putra, lalu kemudian kembali kalah saat bertemu Persib Bandung dan Bali United pada malam ini.
Atas hasil ini, Arema FC tetap tertahan di peringkat lima klasemen dengan perolehan 58 poin. Arema FC gagal menggusur Persebaya Surabaya yang pada hari sebelumnya ditahan imbang Barito Putra.
Jalannya Pertandingan
Bali United bermain sangat impresif malam ini. Demi mengamankan tiga poin penting, Bali United mengambil inisiatif serangan sejak awal pertandingan.
Privat Mbarga, Stefano Lilipaly dan Ilija Spasojevic benar-benar membuat lini pertahanan Arema FC berada dalam tekanan.
Bali United lebih unggul dari segi penguasaan bola ketimbang Arema FC. Menit ke-15, Bali United mendapat peluang emasnya. Namun tandukan dari Willian Pacheco masih bisa ditepis dengan sangat baik oleh Maringa.
Baca Juga: Bali Makin Ramai oleh Turis Mancanegara, Tak Diikuti oleh Kenaikan Kasus Covid 19
Petaka pun harus didapat Bali United di menit ke-33. Pasalnya, wasit menunjuk titik putih lantaran Privat Mbarga menjatuhkan salah satu pemain Singo Edan. Carlos Fortes yang menjadi sang eksekutor berhasil menjalankan tugasnya dengan baik. Arema FC pun memimpin 1:0.
Gol penyeimbang kedudukan Bali United datang pada menit ke-42 usai Dendik Santoso mencetak gol bunuh diri. Bermaksud ingin mengamankan bola hasil umpan silang Ilija Spasojevic, bola justru mengalir deras ke gawang yang sudah ditinggal Maringa.
Babak pertama berakhir 1:1.
Memasuki babak kedua, Arema FC langsung mengancam gawang Bali United melalui tendangan keras Carlos Fortez didalam kotak pinalti. Berdiri bebas tanpa pengawalan, Carlos Fortez gagal memanfaatkan peluang emas karena tendangannya masih melayang tinggi di atas mistar gawang Nadeo.
Baca Juga: Ikut Sukseskan Event MotoGP Kapal Baladewa Baharkam Mabes Polri Sisir Perairan NTB
Bali United terus memainkan dominasi pertandingan. Sepanjang babak kedua pertandingan, tercatat Bali United mendapatkan lima peluang emas menambah gol. Namun karena ketangguhan kiper Arema FC, Maringa, semua peluang gol yang dimiliki Bali United mental ditangannya.
Gol kemenangan Bali United datang pada menit ke-89 melalui pinalti Brwa Nouri. Pinalti diberikan usai Fabiano Beltrame melanggar Ifan Jaya didalam kotak pinalti.
Usai gol ini tak ada lagi gol tambahan dari kedua tim. Skor pun bertahan hingga akhir pertandingan.
Bali United menang 2:1 atas Arema FC. ***
