Menurutnya timnya yang nyaris lebih unggul segalanya dari Persija Jakarta, tapi tidak dapat berbuat banyak. Padahal jika dilihat dari statistik permainan, Persik mampu menguasai bola sebanyak 59 persen daripada Persija Jakarta 41 persen.
Kemudian total tembakan ke arah gawang lawan sebanyak 11 kali. Tapi tidak dapat mencetak gol hingga peluit panjang berbunyi.
Atas hasil tersebut Persik Kediri masih bertahan di posisi ke-6 BRI Liga 1 2203/24 dengan perolehan 43 poin dari 29 pertandingan. Beruntung di saat yang sama Madura United dan PSIS Semarang gagal meraih hasil positif.
Madura United bermain imbang melawan Persebaya Surabaya, sementara PSIS Semarang kalah dari Persis Solo dalam laga bertajuk Derby Jawa Tengah.
Situasi itu membuat jarak poin Persik Kediri dengan Madura United dan PSIS Semarang hanya selisih tiga poin.
Jika Arthur Irawan dan kawan-kawan mampu menyapu bersih lima laga dengan kemenangan, itu artinya mereka akan membuka peluang lolos menuju Championship Series. ***