INDOBALINEWS - Melalui media social linkedin, Martha Margaretha memberikan fakta yang mengejutkan ini. Bagaimana tidak, ternyata, "GeDebog," atau "Batang Pisang" di Indonesia, dijual di Hornbill Asian Market, Amerika Serikat, dengan harga $5,95, setara dengan sekitar Rp85.000.
Padahal kalau di Indonesia, batang pisang dianggap sebagai limbah dan akan dibiarkan membusuk di lahan supaya jadi pupuk.
Tentu saja, terdapat alasan kuat mengapa produk ini diminati, terutama di negara maju. Biasanya, semua komoditas yang masuk ke negara-negara maju telah melalui berbagai penelitian dan uji coba.
Baca Juga: Si Kecil Demam? Jangan Panik, Lakukan 5 Cara Cepat Turunkan Demam
Indonesia memang dikenal sebagai negara yang kaya akan potensi alamnya. Seperti yang pernah disampaikan oleh salah satu ulama dari Arab Saudi (جنة الأرض), Indonesia diibaratkan sebagai "Heaven on Earth." Kita patut bersyukur akan kekayaan alam yang kita miliki.
Ternyata, tak hanya buah pisangnya saja yang memiliki manfaat untuk kesehatan. Batang pohon pisang juga memiliki sejumlah manfaat yang tak terduga bagi kesehatan manusia.
Penelitian menunjukan bahwa batang pohon pisang dapat digunakan sebagai obat herbal alami untuk mengobati atau mencegah beberapa penyakit berbahaya, seperti batu ginjal, mengendalikan tekanan darah, mengatasi masalah asam lambung, dan membantu dalam penurunan berat badan.