INDOBALINEWS - Duta Besar RI untuk Kerajaan Norwegia dan Republik Islandia, Todung Mulya Lubis, akan mendiskusikan novel baru karyanya. Lewat novel berjudul “Menunda Kekalahan” itu, Todung ingin berbagi tentang pengalamannya yang luas, untuk dijadikan pembelajaran kepada khalayak.
Pengalaman Todung, yang juga adalah praktisi hukum adalah aset berharga untuk bisa diceritakan kembali. Menyadari hal itu, Perkumpulan Penulis Indonesia Satupena akan mengadakan Obrolan HATI PENA #12, yang membahas novel karya Todung ini dalam bentuk website seminar.
Website seminar yang akan menghadirkan Todung Mulya Lubis sebagai pembicara utama ini akan digelar Minggu, 7 November 2021, pukul 15.00-17.00 WIB, di Jakarta. Pemandu diskusi adalah Amelia Fitriani dan Elza Peldi Taher.
Baca Juga: Satgas BLBI Sita 124 Hektare Lahan Milik Tommy Soeharto di Karawang Jawa Barat
Sepak terjang Todung sebagai praktisi hukum dan kini sebagai Duta Besar ini tidak bisa dipandang sebelah mata. Namun, alih-alih membagikan pengalamannya dalam sebuah buku nonfiksi yang teoretis, Todung lebih memilih jalur sastra.
Dengan piawai, Todung menuliskan pengalamannya, yang ditambahkan dengan kisah imajinatif. Dalam bukunya ini, Todung mampu mencurahkan pengalaman faktualnya selama puluhan tahun di panggung hukum, dan kemudian mengemasnya dalam balutan sastra.
Bagaimana proses kreatif Todung, serta apa pesan yang ia simpan dalam novel terbarunya itu, akan diulas di website seminar besok.
Website semiinar ini bisa diikuti di link zoom: https://s.id/hatipena12 atau livestreaming di Youtube Channel: Hati Pena TV. Juga di Facebook Channel: Perkumpulan Penulis Indonesia – Satupena. Selain itu disediakan sertifikat bagi yang membutuhkan. ***