Network
INDOBALINEWS - Ungkapan suara hati bisa beragam bentuk dan maknanya, bisa membuat orang terpana, bahagia atapun ikut merasakan nestapa bagi yang merasakannya.
Dahsyatnya suara hati ini coba dituangkan oleh delapan pelukis yang tergabung dalam komunitas Astarupa lewat pameran dengan tema “Heart Voice” yang diartikan sebagai Suara Hati dari Kanvas.
Pameran digelar di Sudikara Artspace, Sudamala Resort dari Senin 6 Mei 2024 hingga Rabu 31 Juli 2024.
Seperti yang dikatakan oleh AA gede Ngurah Kusuma Wardana, Penasehat Astarupa sekaligus Pengelingsir Puri Kesiman yang hadir dalam pembukaan pameran Senin 6 Mei 2024 mengapresiasi digelarnya pameran.
Baca Juga: Kasus Tindak Pidana Siber Penipuan BEC, Bareskrim Polri Ringkus 2 WNA Nigeria dan 3 WNI
Menurutnya di masa lalu gerakan kebudayan sangat luar biasa dan hebat. "Kalau dulu seniman sakti dan saya bagian dari pergerakan budaya lebih dari 60 tahun. Jadi paham sedikit dan mengerti bagaimana situasi dan perubahannya dan saya salut kepada para seniman di bawah naungan Asta rupa.
Ia juga menyenangi tema yang diangkat tentang suara hati dan dari kedelapan seniman ada dua orang ibu yang karyanya pun luar biasa. "Apalagi temanya heart voice. Dengan gerakan hati dalam bentuk seni rupa untuk lukisan membawa keharuman Bali. Benar-benar suara hati dahsyat," imbuhnya.
Selain itu ia juga mengapresiasi Sudamala Resort yang memperhatikan seniman. Ia pun menilai dengan keberadaan para seniman ini bisa menjaga kebudayaan Bali. “Saya kagum dengan karya-karya para perupa. Dengan tema, Heart Voice (suara hati), semoga kesenian lukis Bali bisa berkembang,” harapnya.
