INDOBALINEWS - Jakarta International Java Jazz Festival (JJF) akan kembali digelar 27-29 Mei 2022.
Festival yang sempat absen pada 2021 karena pandemi ini akan mengambil lokasi di JiExpo Kemayoran, Jakarta.
Sembilan panggung yang tersebar di arena festival siap menghibur pengemar jazz tanah air.
Baca Juga: Jadwal dan Link Live Streaming Perempatfinal All England Open 2022, The Minions Main Hari Ini
Java Jazz merupakan festival tahunan yang digelar sejak 2005.
Kini, setelah setahun tak menyapa penggemar, kembalinya Java Jazz menjadi angin segar untuk bagi belantika musik di Indonesia.
Dewi Gontha, Direktur Utama Java Festival Production berharap dengan diselenggarakannya Java Jazz tahun ini akan menjadi awal baru bagi kelangsungan industri musik tanah air.
“Kembalinya JJF pada tahun 2022 tidak luput dari dukungan pecinta musik setia serta kesempatan yang diberikan pemerintah kepada kami sebagai penyelenggara," katanya, Jumat 18 Maret 2022.
Baca Juga: MotoGP 2022 Mandalika: Hujan Basahi Sirkuit, Pol Espargaro Melesat di Sesi Latihan Awal
Kata dia beberapa penyesuaian mengenai protokol kesehatan telah disiapkan untuk diterapkan demi menjaga kenyamanan dan keselamatan pengunjung festival.
“Dalam penyelenggaraan festival tahun ini, keselamatan dan keamanan semua yang hadir, baik pengunjung maupun pekerja akan selalu menjadi prioritas utama,” kata Dewi.
Java Jazz bekerja sama dengan pemerintah memberikan pengalaman festival yang aman bagi semua.
Dewi menyebut penerapan regulasi new normal maupun protokol kesehatan yang ketat akan dimulai dari sebelum hari-H, sejak proses pembelian tiket sampai dengan nanti pada hari-H, mulai dari saat memasuki area festival dan selama acara berlangsung.
Baca Juga: Hasil Tes Musisi MF, Positif Pengguna Ganja dan Obat Obatan
JJF22 menggunakan aplikasi PeduliLindungi dalam memverifikasi status vaksinasi, booster dan juga hasil test COVID-19 berupa antigen yang terintegrasi langsung dengan website resmi JJF22.
Pembelian tiket JJF22 hanya bisa dilakukan oleh individu yang sudah mendapatkan vaksin primer lengkap dan vaksin penguat, yang akan terverifikasi secara otomatis saat yang bersangkutan mengisi data sesuai KTP/Paspor/Kitas pada laman pembelian tiket, sehingga setiap tiket hanya berlaku untuk satu identitas.
Sayangnya, pihak panitia belum mengumumkan siapa saja musisi pengisi Java Jazz tahun ini. Kita tunggu saja.***