Tak Mampu Menampung Energi Kreatif Para Penulis, Satupena Bertransformasi Menjadi Alinea

- 23 Januari 2022, 18:46 WIB
Penyair Warih Wisatsana menyampaikan orasi budaya dalam acara Perjalanan Satupena Menjadi Alinea, Sabtu 22 Januari 2022.
Penyair Warih Wisatsana menyampaikan orasi budaya dalam acara Perjalanan Satupena Menjadi Alinea, Sabtu 22 Januari 2022. /Instagram @wisatsana

INDOBALINEWS - Perkumpulan penulis yang tergabung dalam Satupena, pada Sabtu 22 Januari 2022, bertransformasi menjadi Perkumpulan Penulis Indonesia Alinea.

Koordinator Presidium Alinea S. Margana mengatakan persatuan penulis sebelumnya, Satupena, tidak cukup lagi menampung energi kreatif yang semakin hari semakin membesar.

“Oleh sebab itu, kami membutuhkan wadah yang lebih besar. Sebagai orang kreatif, kami ingin selalu melahirkan alinea baru. Oleh sebab itulah kami memilih nama Alinea, tanda bahwa kami selalu ingin ide-ide yang segar,” katanya, Minggu 23 Januari 2022.

Baca Juga: Izin Usaha Konstruksi Dipermudah, Menteri PUPR Siapkan Aneka Keringanan

Seluruh presidium dan anggota Alinea menghimpun energi untuk  berkomitmen penuh dalam upaya merawat dan memupuk semangat dari apa yang sudah dilaksanakan sejak satu semester atau tepatnya pada RLBA (Rapat Luar Biasa Anggota) Agustus 2021 lalu.

Margana mengatakan rapat luar biasa tahun lalu merupakan suatu proses menuju kelahiran wadah baru bagi para penulis.

“Ini ibarat metamorfosa. Para penulis yang tadinya berada dalam wadah lain, dan kemudian menganggap wadah itu tidak lagi mampu menampung aspirasi dan ekspresi dunia kepenulisan yang terus berkembang, maka kami memutuskan membentuk Alinea,” kata Dewan Presidium Mardiyah Chamim.

Mardiyah adalah salah satu pendiri Satupena bersama Hikmat Darmawan, Imelda Akmal, dan Sekar Chamdi yang kini bersikukuh dalam wadah baru, Alinea, bersama sejumlah penulis lainnya.

Baca Juga: Bandara Ngurah Rai Gelar Bali Megibung Festival

Halaman:

Editor: M. Jagaddhita


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x