Update Penanggulangan Covid-19 di Bali, 9 September 2020

9 September 2020, 19:28 WIB
update kasus covid-19 di Bali Rabu 9 September 2020 /shira ade/Dok Satgas Covid-19 Bali

INDOBALINEWS - Perkembangan pandemi Covid 19 di Provinsi Bali per hari Rabu 9 September 2020 ini mencatat pertambahan kasus terkonfirmasi sebanyak 174 orang.

Jumlah tersebut terdiri dari 171 WNI dan tiga WNA melalui transmisi lokal Sementara kasus sembuh sebanyak 97 orang, dan empat belas pasien terkonfirmasi meninggal dunia.

Baca Juga: 'Pelecehan Seksual Anak Meningkat, Turut Dipengaruhi oleh Belajar Daring'

Dalam rilis satgas penanganan covid-19 Bali yang diterima indobalinews.com, secara kumulatif kasus terkonfirmasi positif menjadi 6.723 orang. Sedangkan yang sembuh sebanyak 5.322 orang (79,16 persen). Dan pasien meninggal dunia menjadi 142 orang (2,11persen).

Baca Juga: Bupati Giri Prasta Kedepankan Edukasi Prokes di Badung Bali

update kasus covid-19 di Bali Rabu 9 September 2020 Dok Satgas Covid-19 Bali

Sedangkan kasus aktif menjadi 1.259 orang (18,73 persen). Pasien tersebut  tersebar dalam perawatan di tujuh belas RS rujukan, dan dikarantina di Bapelkesmas, UPT Nyitdah, Wisma Bima dan BPK Pering.

Dicatat juga bahwa kasus WNI terkonfirmasi melalui transmisi lokal terus meningkat tajam, per hari ini sebanyak 6.318 kasus (93,98 persen).

Baca Juga: Ketua PWI Bali : Hidup Alm Jakob Oetama Diabdikan untuk Mencerdaskan Bangsa

Gubernur Bali telah mengeluarkan PERGUB No. 46 Tahun 2020, tentang Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan Sebagai Upaya Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus Desease 19 Dalam Tatanan Kehidupan Era Baru.

Baca Juga: Pohon Tumbang Nyawa Melayang di Buleleng Bali

Pergub tersebut mengatur tentang sanksi administratif bagi pelanggar protokol kesehatan. Besaran denda yg diterapkan adalah Rp. 100.000,- bagi perorangan, dan Rp. 1.000.000,- bagi pelaku usaha dan tempat fasilitas umum lainnya.

Baca Juga: Belajar Dari Kasus Reza, Narkoba Bisa Bikin Bingung, Kejam Hingga Bunuh Diri

Ditegaskan dalam rilis tersebut bahwa upaya pengendalian dan pencegahan ini tentunya bukan hanya tugas pemerintah semata. Namun juga menjadi tanggung jawab seluruh masyarakat, karena dampaknya sangat terasa terutama di bidang perekonomian rakyat.

Baca Juga: Toilet Kejati Bali, Saksi Bisu Tewasnya Mantan Kepala BPN Denpasar

Untuk itu, marilah kita dukung upaya pemerintah, dengan disiplin melaksanakan protokol kesehatan. Saling mengingatkan sesama, selalu menjaga diri dan lingkungan agar bisa segera terbebas dari pandemi ini.(***)

 

Editor: Shira Ade

Tags

Terkini

Terpopuler