Network
MVX2U memiliki bentuk yang compact yang kompatibel dengan mikrofon XLR apapun dan dapat dipasangkan langsung dengan output XLR mikrofon atau melalui perantara kabel XLR (in-line), memberikan fleksibilitas kepada pengguna dalam mengimplementasikan interface dalam setup mereka. Tanpa gain yang cukup, mikrofon Anda tidak akan memberikan performa yang maksimal.
Baca Juga: Analisis SWOT: 5 Kekuatan Bisnis Briket yang Menunjang Kesuksesan
Dengan alasan ini, MVX2U menyediakan gain hingga +60dB, yang cukup untuk memberi daya pada mikrofon yang membutuhkan gain lebih, seperti SM7B. MVX2U juga memiliki Phantom Power yang sudah diaktifkan secara otomatis untuk para pengguna mikrofon kondenser.
“MVX2U merupakan solusi termudah dan kuat bagi para pengguna yang mencari solusi untuk mengubah mikrofon XLR milik mereka menjadi USB pada harga ini.” ucap Sean Sullivan, selaku Associate Director of Global Product Management, menambahkan.
MVX2U Digital Audio Interface Adaptor XLR ke USB sangat cocok untuk para streamer, podcaster, kreator konten, musisi serta semua orang yang mencari opsi praktis untuk mendapatkan setup yang simpel, profesional dan dapat disesuaikan sepenuhnya. Baik saat menggunakan SM7B yang ikonik ataupun mikrofon XLR lainnya, MVX2U Digital Audio Interface menyediakan gain yang cukup, phantom power serta kontrol DSP untuk kebutuhan Anda.
SM7dB menyediakan para kreator dan juga audio engineer konstruksi kokoh dengan kualitas audio yang legendaris SM7B, dengan tambahan preamp internal bertenaga phantom yang dirancang oleh Shure. Preamp terintegrasi ini memberikan tambahan gain sebanyak +18 dB atau +28 dB, menghilangkan kebutuhan preamp terpisah, dan membebaskan pengguna dari suara desis (hiss) dan juga noise yang biasa ditimbulkan oleh banyak interface audio saat preamp ditingkatkan hingga level yang dibutuhkan untuk memberikan gain yang cukup bagi SM7B.
Ideal bagi pengguna dari berbagai tingkat pengalaman, tambahan gain dari SM7dB mengoptimalkan sensitivitas mikrofon. Ini memberikan jaminan bagi para pengguna bahwa mereka akan memiliki cukup gain bagi audio mereka untuk dapat didengar dengan kejernihan maksimal pada saat rekaman, broadcast ataupun streaming, apapun interface-nya.
Untuk situasi dimana gain tambahan tidak dibutuhkan, pengguna dapat dengan mudah mengatur preamp ke pengaturan “bypass” untuk kembali ke performa SM7B yang asli. Menghadirkan suara yang halus dan terkontrol dari SM7B, respon frekuensi yang luas dari SM7dB sangat cocok untuk menangkap nyanyian, ucapan, dan podcasting, serta sumber suara yang keras termasuk drum, suara vokal yang keras dan juga amplifier. Menggunakan kontrol EQ yang sama dengan SM7B, bass roll-off dan presence boost dari SM7dB dapat di aplikasikan agar sesuai dengan sumber suara serta lingkungan recording.
Mikrofon dinamis dengan pola penangkapan cardioid, SM7dB di desain untuk tidak menangkap off-axis audio, memastikan suara Anda dapat terdengar dengan jelas tanpa gangguan. Teknologi air suspension shock isolation pada mikrofon dan pop filter menghilangkan suara yang tidak diinginkan, sementara advanced electromagnetic shielding menghilangkan dengungan yang berasal dari monitor komputer dan perangkat audio lainnya.
“Selama 50 tahun terakhir, keluarga mikrofon SM7 telah digunakan di studio rekaman serta broadcasting, oleh para entertainer, artis dan kreator terbaik di dunia,“ ucap Eduardo Valdes, Associate Vice President of Global Marketing & Product Management Shure.
"Selain itu kami memperkenalkan SE215 Special Edition dalam warna Hijau, MVX2U serta SM7dB pada penghujung tahun 2023 ini sangat diperlukan di pasar Indonesia," kata Business Development & Marketing dari PT Swara Bangun Solusi, Erina Pribadi.
