Jumlah Penumpang di Bandara Bali, Turun 68%

8 September 2020, 12:53 WIB
Suasana Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali yang melayanipenumpang dengan mematuhi protokol kesehatan di era pandemi /shira ade/Dok PT Angkasa aPura I

INDOBALINEWS - Dari bulan Januari, selama 10 bulan berjalan di tahun 2020 Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali melayani sekitar 5 juta penumpang, mengalami penurunan 68 persen dibandingkan dengan periode yang sama di Bulan 2019 dengan 15.719.757 penumpang.

Sementara pergerakan pesawat di periode 10 bulan berjalan di tahun 2020 sebanyak 41 ribu pergerakan pesawat udara, turun 59 persen dibandingkan peride yang sama di tahun sebelumnya.

Baca Juga: Trans Metro Dewata, Mode Transportasi Baru di Denpasar

Menurut General Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai – Bali, Herry A.Y. Sikado, yang dikonfirmasi INDOBALINEWS.COM Selasa 8 September 2020, pada tahun lalu jumlah penumpang di 10 bulan berjalan sebanyak 15.719.757 penumpang yang terangkut melalui 101.569 pergerakan pesawat udaratahun.

"Selisih masih sangat jauh antara kedua periode. Untuk penumpang, selisih sekitar 1 juta penumpang, atau turun 68%. Sedangkan untuk pergerakan pesawat turun 59%, selisih 60 ribu pergerakan. Meskipun demikian, kami mencatatkan hal yang cukup positif di pencatatan bulan Agustus 2020 ini,” ucap Herry A.Y. Sikado.

Baca Juga: Live Streaming Sidang Perdana Jerinx SID Akan Dilakukan PN Denpasar

 

 

Pernyataan tersebut bukan tanpa sebab. Pasalnya, selama bulan Agustus 2020 lalu, terdapat pertumbuhan jumlah penumpang dan pergerakan pesawat udara yang sangat signifikan jika dibandingkan dengan catatan di bulan Juli 2020.

Selama 31 hari di bulan Agustus 2020, PT Angkasa Pura I (Persero) selaku pengelola pintu gerbang udara Pulau Bali ini mencatat sebanyak 174.462 penumpang terlayani melalui 2.385 pesawat udara.

Baca Juga: Indonesia Berduka, Mantan Mendiknas Abdul Malik Fadjar Meninggal Dunia

Suasana Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali yang melayanipenumpang dengan mematuhi protokol kesehatan di era pandemi Dok PT Angkasa Pura I

Sedangkan di bulan Juli 2020, terdapat 80.586 penumpang serta 1.381 pergerakan pesawat udara yang terlayani. Dengan demikian, pada bulan Agustus 2020 lalu terdapat pertumbuhan sebesar 116% untuk pergerakan penumpang, serta 73% untuk pergerakan pesawat udara.

“Dari bulan ke bulan, kami mencatatkan pertumbuhan yang cukup signifikan. Jika dirata-rata, pertumbuhan rata-rata dari bulan Mei hingga Agustus ini adalah sebesar 183% untuk penumpang, dan 98% untuk pergerakan pesawat udara,” terang Herry yang didampingi Communication and Legal Manager PT Angkasa Pura I (Persero), Andanina Megasari.

Baca Juga: KAGAMA Bali : Upaya Pencegahan Covid-19 Masih Harus Diprioritaskan

Dari jumlah 174.462 penumpang di bulan Agustus, hampir 99% di antaranya adalah penumpang rute domestik dengan jumlah sebesar 172.117 penumpang, sedangkan penumpang rute internasional adalah sebanyak 2.345 penumpang.

“Tentunya, trend jumlah penumpang dan pergerakan pesawat yang terus bertumbuh tiap bulannya ini telah kami antisipasi, yaitu dengan penyiapan infrastruktur serta dengan pengelolaan kapasitas terminal," imbuhnya.

Baca Juga: Belajar Dari Kasus Reza, Narkoba Bisa Bikin Bingung, Kejam Hingga Bunuh Diri

PT Angkasa Pura I (Persero) Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai – Bali, menggelar kampanye safe flight dalam rangka mendukung pariwisata Indonesia era baru Dok Angkasa Pura I Ngurah Rai

Kini, terminal penumpang difungsikan sebesar 50% dari kapasitas optimal terminal. Setelah sebelumnya hanya berfungsi sebesar 35%. Protokol kesehatan tetap diterapkan secara maksimal, semuanya tetap dijalankan secara optimal demi terselenggaranya kegiatan transportasi udara yang aman dan nyaman.

“Dengan masih berlakunya Permenkumham No. 11 Tahun 2020 yang mengatur tentang pelarangan sementara masuknya penumpang berkewarganegaraan asing ke wilayah Indonesia, saat ini mayoritas penumpang yang terlayani adalah penumpang berkewarganegaraan Indonesia," terang Herry.

Baca Juga: Toilet Kejati Bali, Saksi Bisu Tewasnya Mantan Kepala BPN Denpasar

Hal ini lanjutnya sejalan dengan upaya pemerintah dan sejumlah stakeholder di bidang pariwisata dan penerbangan untuk menumbuhkan minat masyarakat Indonesia untuk kembali terbang dan berwisata ke Bali. Tentunya secara aman dan nyaman, serta dengan tetap mengikuti protokol kesehatan dan aturan yang telah ditetapkan.(***)

Editor: Shira Ade

Tags

Terkini

Terpopuler