Lebih lanjut dikatakannya Sradha Bhakti para penanggungjawab pembangunan Pelabuhan Sanur baik Pemerintah dan stakeholder lainnya tercermin dalam aktivitas Yadnya secara gotong royong.
"Ini menunjukkan spirit Vasudhaiva Kutumbakam (gotong – royong) telah dijalankan secara nyata dalam pembangunan dan pengoperasian Pelabuhan Sanur dan semoga hal baik akan selalu menyertai,” ujar Jaya Negara.
Baca Juga: Ornamen Dekorasi Natal Gereja Katedral Jakarta Ingatkan Umat Khatolik Cintai Budaya Nusantara
Sementara Dirjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan RI, Arif Toha Tjahjagama didampingi Kepala KSOP Benoa, Ridwan Chaniago mengatakan keberadaan Pelabuhan Sanur sebagai pendukung konektifitas masyarakat dalam bertransportasi terpadu sangat lekat dengan unsur kebudayaan Bali.
Hal ini dapat dilihat mulai dari segi filosofi dan bentuk arsitektur bangunan.
Baca Juga: TransJakarta Siapkan Shuttle Bus Gratis ke Berbagai Gereja saat Malam Natal 2022
Untuk itulah upacara Yadnya yang dilakukan di Pelabuhan Sanur kali ini diharapkan dapat memberikan juga energi positif secara spiritual yang dapat semakin mendukung tujuan baik dari pembangunan Pelabuhan Sanur.
Semoga manfaatnya semakin dapat dirasakan bagi pariwisata dan masyarakat di Bali, khususnya di Kota Denpasar," ujarnya. ***